Seorang warga Desa Jongkong Manday Kecamatan Bika wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat Tagik (78) yang dikabarkan tenggelam di Sungai Mandai Jongkong belum ditemukan, hingga saat ini tim gabungan masih berupaya melakukan pencarian.
"Saat pencarian korban tenggelam, warga menemukan perahu milik korban dengan posisi terlungkup, namun korban belum ditemukan," kata Kapolsek Bika IPDA Supriyadi, dihubungi ANTARA, di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.
Disampaikan Supriyadi, korban atas nama Tagik hilang sejak Sabtu (30/10), diketahui korban berangkat mencari ikan sekitar pukul 17.00 WIB dengan menggunakan perahu.
Sampai malam hari, korban belum juga kembali ke rumah, sehingga keluarga korban dan warga di desa tersebut mencari korban yang sampai saat ini belum ditemukan.
"Saat pencarian oleh warga pada Minggu (31/10) kemarin, yang ditemukan hanya perahu milik korban," kata IPDA Supriyadi
Pencarian terhadap korban di duga tenggelam itu, terus dilakukan dengan tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, Tim Reaksi Cepat Pramuka Kapuas Hulu, Tagana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu dan Satpol PP Kapuas Hulu beserta warga setempat.
Baca juga: BPBD Kapuas Hulu: Ada warga diduga tenggelam di sungai Manday
Baca juga: Remaja hilang terseret arus dan tenggelam di Perairan Tanjunguncang
Baca juga: Jenazah dua bocah yang tenggelam di Pantai Gratis ditemukan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saat pencarian korban tenggelam, warga menemukan perahu milik korban dengan posisi terlungkup, namun korban belum ditemukan," kata Kapolsek Bika IPDA Supriyadi, dihubungi ANTARA, di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.
Disampaikan Supriyadi, korban atas nama Tagik hilang sejak Sabtu (30/10), diketahui korban berangkat mencari ikan sekitar pukul 17.00 WIB dengan menggunakan perahu.
Sampai malam hari, korban belum juga kembali ke rumah, sehingga keluarga korban dan warga di desa tersebut mencari korban yang sampai saat ini belum ditemukan.
"Saat pencarian oleh warga pada Minggu (31/10) kemarin, yang ditemukan hanya perahu milik korban," kata IPDA Supriyadi
Pencarian terhadap korban di duga tenggelam itu, terus dilakukan dengan tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, Tim Reaksi Cepat Pramuka Kapuas Hulu, Tagana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu dan Satpol PP Kapuas Hulu beserta warga setempat.
Baca juga: BPBD Kapuas Hulu: Ada warga diduga tenggelam di sungai Manday
Baca juga: Remaja hilang terseret arus dan tenggelam di Perairan Tanjunguncang
Baca juga: Jenazah dua bocah yang tenggelam di Pantai Gratis ditemukan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021