Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat,menyalurkan bantuan dari Charoen Pokphand Group dan Balai Karantina untuk korban banjir di Kabupaten Sintang.
"Penyaluran sudah kita lakukan Senin kemarin. Dan dalam waktu dekat kita juga akan mendapatkan bantuan dari Presiden RI dan akan di salurkan untuk korban banjir melalui Polri di Kabupaten Sintang," kata Gubernur Kalbar Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Dia menjelaskan, bantuan yang diterima dari Charoen Pokphand Group dan Balai Karantina itu berupa 1 ton beras, 60.000 butir telur, 150 dus mie instan, dan 24 dus ikan dalam kaleng.
"Telur-telur tersebut dikirim ke Kabupaten Sintang kemarin. Dan ini, bantuan akan dikirimkan ke Kapuas Hulu, Sekadau, dan Sanggau," tuturnya.
Untuk memastikan kesediaan bantuan bagi korban banjir, Sutarmidji juga meminta Pemerintah Daerah (Pemda) dan BPBD untuk menyampaikan persediaan stok makanan maupun obat-obatan.
"Saya minta kepada Pemda dan BPBD untuk selalu memperhatikan persediaan makanan dan obat-obatan. Segera beritahu kami sebelum persediaan menipis atau habis, terutama makanan, Pemprov Kalbar siap dan akan menyiapkan bantuan, sehingga masyarakat tidak kekurangan makanan dan obat-obatan," tuturnya.
Dirinya sangat berharap hal ini bisa menjadi perhatian Pemda setempat agar bantuan ini bisa cepat didistribusikan.
Dia menambahkan, hari Senin kemarin, pihaknya juga mengirim 4 truk bantuan banjir ke Kabupaten Sintang dan bantuan untuk kabupaten lain yang terdampak banjir akan disalurkan.
"Bantuan yang kami terima dari berbagai pihak masih cukup banyak dan akan dikirimkan secepatnya untuk kebutuhan masyarakat," kata Sutarmidji.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Penyaluran sudah kita lakukan Senin kemarin. Dan dalam waktu dekat kita juga akan mendapatkan bantuan dari Presiden RI dan akan di salurkan untuk korban banjir melalui Polri di Kabupaten Sintang," kata Gubernur Kalbar Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Dia menjelaskan, bantuan yang diterima dari Charoen Pokphand Group dan Balai Karantina itu berupa 1 ton beras, 60.000 butir telur, 150 dus mie instan, dan 24 dus ikan dalam kaleng.
"Telur-telur tersebut dikirim ke Kabupaten Sintang kemarin. Dan ini, bantuan akan dikirimkan ke Kapuas Hulu, Sekadau, dan Sanggau," tuturnya.
Untuk memastikan kesediaan bantuan bagi korban banjir, Sutarmidji juga meminta Pemerintah Daerah (Pemda) dan BPBD untuk menyampaikan persediaan stok makanan maupun obat-obatan.
"Saya minta kepada Pemda dan BPBD untuk selalu memperhatikan persediaan makanan dan obat-obatan. Segera beritahu kami sebelum persediaan menipis atau habis, terutama makanan, Pemprov Kalbar siap dan akan menyiapkan bantuan, sehingga masyarakat tidak kekurangan makanan dan obat-obatan," tuturnya.
Dirinya sangat berharap hal ini bisa menjadi perhatian Pemda setempat agar bantuan ini bisa cepat didistribusikan.
Dia menambahkan, hari Senin kemarin, pihaknya juga mengirim 4 truk bantuan banjir ke Kabupaten Sintang dan bantuan untuk kabupaten lain yang terdampak banjir akan disalurkan.
"Bantuan yang kami terima dari berbagai pihak masih cukup banyak dan akan dikirimkan secepatnya untuk kebutuhan masyarakat," kata Sutarmidji.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021