Presiden Direktur PT Sany Perkasa, Rock Zhang menjelaskan meski dalan masa pandemi COVID-19 saat ini, penjualan alat berat berupa Excavator (kendaraan pengaruk) mendapat peluang besar di Indonesia khususnya di wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

"Kami yakin dengan semakin besarnya kepercayaan pelanggan terhadap kemampuan excavator yang kami jual, maka pangsa pasar produk kami ini akan mendapat peluang besar di Indonesia terutama di Kalteng dan Kalbar yang pertumbuhan ekonominya mulai besar," kata Rock Zhang di Kubu Raya, Kamis. 

Ia mengatakan, melihat peluang di kedua daerah tersebut, maka pihaknya akan menyiapkan stok yang cukup, termasuk suku cadang mesin.

"Tidak hanya itu, kami juga akan memberikan layanan servis terbaik dalam mendukung kemajuan ekonomi di Kalteng dan Kalbar, apalagi di kedua wilayah ini sektor pertambangan, batu bara, bauksit, dan perkebunan sawitnya sangat luas," kata Rock Zhang.

Ia menambahkan untuk menyesuaikan kebutuhan pelanggan akan alat berat Excavator itu, maka pihaknya akan menyiapkan unit excavator yang sesuai dengan sektor-sektor pekerjaan dan kondisi alam yang ada di di Kalteng dan Kalbar.

Saat ini Sany Perkasa sedang mengerjakan pabrik tempat produksi Excavator Sany berbagai tipe dan lokasinya ada di Karawang, Jawa Barat. Pabrik itu akan beroperasi secara mekanis dan diharapkan tahun depan sudah mulai bisa memproduksi kendaraan alat berat tersebut.

Sementara itu, Chief Marketing Officer PT Sany Perkasa, Hery Yulianto Surtiwan menambahkan untuk saat ini Kalteng dan Kalbar merupakan pangsa pasar cukup bagus terutama pada pelanggan penguna alat berat merk Sany di sektor pertambangan dan perkebunan kelapa sawit.

"Kami sangat optimistis kesuksesan di Sampit Kalteng, juga akan lebih cepat kami kembangkan di Kalbar," katanya.

Hery menambahkan, kemajuan penjualan di Kalbar dan Kalteng untuk kendaraan alat berat Sany sangat luar biasa, hingga akhir bulan lalu sudah tembus pada angka 275 unit di semua model kendaraan alat berat merk Sany.

"Kami yakin penjualan akan semakin meningkat, karena saat ini harga beberapa komoditas dan mineral cukup bagus," katanya.



 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021