Bupati Sambas Satono saat dihubungi di Sambas, Jumat, mengatakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dijadwalkan akan meletakkan batu pertama pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pada 1 Februari 2022 mendatang.

"Insya Allah, Menteri PU akan datang tanggal 1 Februari nanti untuk peletakan batu pertama Jembatan Sungai Sambas Besar," kata Bupati Satono di Sambas.

Jembatan tersebut akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sambas umumnya dan kecamatan yang terhubung dengan jembatan tersebut.

"Karena akses semakin mudah dan cepat, maka biaya transportasi semakin murah juga. Sehingga ini nantinya dapat memperluas pangsa pasar dari potensi alam yang ada di wilayah sekitar," ujar Satono.

Ia berharap, pembangunan jembatan tersebut berjalan lancar dan didukung oleh semua elemen masyarakat.

Jembatan Sungai Sambas Besar dengan tipe Jembatan Pelengkung (Network Tied Arch) akan membentang dari Kecamatan Jawai ke Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat. Panjang total mencapai 1.664,27 meter serta lebar mencapai 11 meter.

PT Nindya Karya telah menandatangani kontrak pelaksanaan pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar, pada Kamis (9/12) tahun lalu.

Nilai pembangunan jembatan tersebut hampir mencapai setengah triliun rupiah. Gubernur Kalbar Sutarmidji menegaskan pembangunan jembatan tersebut merupakan bagian dari janji Presiden Joko Widodo. Jembatan Sungai Sambas Besar mulai direncanakan dibangun sejak 25 tahun silam.*

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022