Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Irjen (Pol) Suryanbodo Asmoro memberikan penghargaan kepada 11 personel berprestasi atas pelaksanaan tugas dalam membantu pencapaian percepatan vaksinasi COVID-19 di Kalbar.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Polda Kalbar yang ikut serta dalam percepatan vaksinasi, khususnya personel yang menerima penghargaan karena banyak mengajak masyarakat untuk vaksin," kata Suryanbodo Asmoro di Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, saat ini masyarakat sering menerima berita hoaks tentang bahaya vaksinasi sehingga menimbulkan hambatan dalam pelaksanaan vaksinasi, sehingga menjadi tugas semua pihak dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang manfaat vaksinasi tersebut.
Menurutnya, perlunya edukasi kepada masyarakat untuk meyakinkan tentang pelaksanaan vaksinasi, sehingga masyarakat tidak keliru dalam mendapat informasi mengenai vaksinasi COVID-19.
"Saat ini vaksinasi kepada lansia dan anak-anak menjadi prioritas guna menjaga atau menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity," ujarnya.
Kapolda Kalbar berharap semoga penghargaan ini bermanfaat dan personel lain agar bisa meniru seperti itu juga.
Penekanan Rapim TNI-Polri kemarin, apabila anggota Polri yang memiliki potensi dalam akselerasi vaksinasi patut menerima penghargaan.
"Setiap anggota Polri yang mampu mendatangkan atau mengajak masyarakat sebanyak-banyaknya untuk vaksin akan kami diberikan penghargaan," katanya.
Data Pemkot Pontianak hingga saat ini, mencapai vaksinasi COVID-19 di kota itu sebesar 92 persen untuk V1, dan V2 di angka 73,58 persen dengan sasaran sebanyak 400 ribuan masyarakat kota itu.
"Untuk itu kami saat ini terus menggencarkan vaksinasi mulai dari kalangan anak-anak usia 6-12 tahun, dewasa hingga lansia. Termasuk vaksinasi dosis pertama (V1) maupun dosis kedua (V2) serta booster," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Diakuinya, selama pelaksanaan vaksinasi tidak ada kendala yang berarti karena stok vaksin tersedia dan sentra-sentra pelayanan vaksin juga tersebar hingga di puskesmas.
"Vaksin booster juga sudah tersedia di puskesmas-puskesmas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Polda Kalbar yang ikut serta dalam percepatan vaksinasi, khususnya personel yang menerima penghargaan karena banyak mengajak masyarakat untuk vaksin," kata Suryanbodo Asmoro di Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, saat ini masyarakat sering menerima berita hoaks tentang bahaya vaksinasi sehingga menimbulkan hambatan dalam pelaksanaan vaksinasi, sehingga menjadi tugas semua pihak dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang manfaat vaksinasi tersebut.
Menurutnya, perlunya edukasi kepada masyarakat untuk meyakinkan tentang pelaksanaan vaksinasi, sehingga masyarakat tidak keliru dalam mendapat informasi mengenai vaksinasi COVID-19.
"Saat ini vaksinasi kepada lansia dan anak-anak menjadi prioritas guna menjaga atau menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity," ujarnya.
Kapolda Kalbar berharap semoga penghargaan ini bermanfaat dan personel lain agar bisa meniru seperti itu juga.
Penekanan Rapim TNI-Polri kemarin, apabila anggota Polri yang memiliki potensi dalam akselerasi vaksinasi patut menerima penghargaan.
"Setiap anggota Polri yang mampu mendatangkan atau mengajak masyarakat sebanyak-banyaknya untuk vaksin akan kami diberikan penghargaan," katanya.
Data Pemkot Pontianak hingga saat ini, mencapai vaksinasi COVID-19 di kota itu sebesar 92 persen untuk V1, dan V2 di angka 73,58 persen dengan sasaran sebanyak 400 ribuan masyarakat kota itu.
"Untuk itu kami saat ini terus menggencarkan vaksinasi mulai dari kalangan anak-anak usia 6-12 tahun, dewasa hingga lansia. Termasuk vaksinasi dosis pertama (V1) maupun dosis kedua (V2) serta booster," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Diakuinya, selama pelaksanaan vaksinasi tidak ada kendala yang berarti karena stok vaksin tersedia dan sentra-sentra pelayanan vaksin juga tersebar hingga di puskesmas.
"Vaksin booster juga sudah tersedia di puskesmas-puskesmas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022