Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengajak Pemkab Sambas dan seluruh elemen masyarakat bergandengan tangan untuk memaksimalkan potensi pariwisata dan membangun daerah guna mengejar ketertinggalan dari daerah lain.

"Untuk sektor pariwisata, kawasan Temajuk yang ada di Sambas ini sangat menjual. Jadi, saya berharap Kabupaten Sambas dapat memaksimalkan potensi wisatanya. Untuk mendukung hal ini, saya juga sudah bicarakan dengan Menparekraf ketika Kalbar ditunjuk menjadi tuan rumah pertemuan menteri-menteri di ASEAN," kata Sutarmidji di Sambas, Minggu.



Menurutnya, untuk membangun daerah harus dengan prioritas, penekanan, dan tidak tunduk pada keinginan pihak-pihak yang tidak memahami apa yang sedang dikerjakan seorang pemimpin.

"Saya merasa biasa saja saat ada yang mengkritik, karena saya tahu apa yang harus dilakukan untuk pembangunan di Kalbar. Untuk membangun pemerintahan yang baik, harus didukung dengan infrastruktur yang baik, karena mustahil memberikan pelayanan jika infrastruktur pemerintahan dan sarana-prasarananya tidak baik," tuturnya.

Untuk sektor pendidikan keagamaan dan pariwisata, Gubernur Kalbar sudah mengunjungi lokasi pembangunan Pondok Pesantren Dar Adz Zakirin atau Pesantren Syech Achmad Khatib Sambas.

"Keberadaan ponpes tersebut harus terus di gaungkan karena murid beliau bukan hanya dari Sambas dan daerah-daerah di Indonesia, tetapi dari negara lain juga. Sehingga, generasi muda Kalbar tidak melupakan beliau sebagai putra asli daerah. Ini merupakan hal yang menjadi kebanggaan bagi kita dan jika perlu, beliau diberi gelar pahlawan," katanya.

Sutarmidji berharap Kabupaten Sambas untuk terus meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan membenahi infrastruktur jalan kota yang sempit, sehingga macet tidak dapat dielakkan dengan semakin ramainya penduduk dan pengunjung.
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022