VP Area Head Bank Mandiri Area Pontianak Agus Subandi mengatakan pihaknya secara konsisten terus mengakselerasi pemanfaatan digitalisasi untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah sekaligus mendorong inklusi keuangan di dalam negeri.

"Langkah itu diwujudkan dengan implementasi layanan Bank Indonesia Fast Payment atau BI-Fast dalam Super App Livin' by Mandiri yang terus mengalami pertumbuhan," jelas Agus di Pontianak, Sabtu.

Baca juga: Transfer BI-Fast di Bank Mandiri tembus 35 juta transaksi

Baca juga: Bank Mandiri Kalbar buka tiga cabang saat lebaran - cuti bersama

Ia menjelaskan bahwa akselerasi digitalisasi sejalan dengan inisiatif Bank Indonesia (BI) untuk memfasilitasi pembayaran ritel secara cepat, mudah, murah aman, dan andal.

"Tercatat, sampai dengan April 2022 transaksi BI-Fast di Bank Mandiri telah mencapai hampir 35 juta transaksi atau sekitar Rp106 triliun, meningkat lebih dari 2 kali lipat dibandingkan bulan sebelumnya atau month on month (MoM)," kata dia.

Baca juga: Bank Mandiri perusahaan terbaik tingkat Asia versi HR Asia

Baca juga: Nikmati diskon hingga 50 persen gunakan Mandiri Livin'Poin

Menurut dia, secara umum saat ini layanan BI-Fast pada Livin' by Mandiri saat ini telah menjadi salah satu opsi favorit nasabah, tercermin dari transaksi harian yang terus tumbuh.

Lebih lanjut, Agus menuturkan BI-Fast juga mampu mendorong pertumbuhan transaksi perbankan melalui Livin' by Mandiri. Hal ini tercermin pada peningkatan transaksi Livin' by Mandiri yang mampu mencapai 600 juta transaksi pada April 2022.

Baca juga: Ini alasan BSI OTO SHOW 2021 digelar di dalam pusat perbelanjaan

Baca juga: 15 karyawan Bank Syariah Mandiri di Kuansing positif COVID-19

Jumlah tersebut berhasil tumbuh lebih dari 70 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Dominasi transaksi finansial yang dilakukan oleh nasabah mayoritas adalah transfer diikuti dengan pembelian dan pembayaran. Untuk itu kami akan terus berupaya melengkapi kebutuhan nasabah lewat penyediaan fitur pada Livin' by Mandiri," terangnya.

Geliat digitalisasi Bank Mandiri juga berdampak positif pada peningkatan pengguna Livin' by Mandiri. Saat ini Super App andalan perseroan ini telah mencatat hampir 12 juta pengunduh sejak diluncurkan pada Oktober 2021 atau tumbuh tiga kali lipat.

Sebagai perwujudan komitmen perseroan dalam memberikan solusi transaksi nasabah. Livin' by Mandiri juga menghadirkan keterbukaan ekosistem agar dapat terintegrasi dengan ekosistem digital lainnya.

Ke depan, Livin' akan terus berinovasi dan membawa fitur-fitur dan kerja sama eksklusif lainnya untuk memberi kenyamanan kepada nasabah.

"Dalam waktu dekat, Livin' akan dapat memenuhi kebutuhan urban lifestyle masyarakat semua cukup di satu aplikasi," katanya.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022