Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Indonesia daerah Kalimantan Barat dan forum BEM se-Kalimantan Barat menginisiasi aksi Peringatan Hari Lahir Pancasila di taman digulis, Pontianak, Kalbar.
"Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa yang ada di Pontianak, diantaranya dari Universitas Tanjungpura Pontianak, Universitas Muhammadiyah Pontianak, politeknik negeri, dan lainnya," kata Koordinator Forum BEM Se-Kalbar, Abdurrahman di Pontianak, Rabu.
Aksi kali ini berbentuk mimbar bebas jadi setiap perwakilan dari kampusnya membawakan orasi dan kepada peserta aksi juga diperbolehkan untuk menyampaikan orasinya. Namun ada lima poin penting yang disampaikan pada aksi kali ini.
Adapun lima aspirasi penting yang disampaikan masa aksi yakni Berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, menolak paham radikalisme, menjunjung tinggi perdamaian, bertoleransi dalam segala bentuk perbedaan, dan menerima bahwa Pancasila merupakan ideologi NKRI.
"Kegiatan ini dilakukan untuk
menggaungkan kembali nilai-nilai Pancasila, apalagi sekarang sering kita dengar polemik antar kelompok dan kepercayaan," kata Koordinator BEM Seluruh Indonesia daerah Kalimantan Barat, Shirat Nur Wandi.
Dia juga menambahkan kegiatan ini juga menyampaikan kepada masyarakat untuk mengenang hari yang bersejarah serta menjaga ketenteraman yang ada di Kalimantan Barat.
"Sejauh yang kita lihat di kampus khususnya dari Kalimantan Barat masih belum sepenuhnya menerapkan nilai-nilai Pancasila, jadi kita mengajak untuk seluruh mahasiswa dapat bergerak bersama," katanya.
Selain menyampaikan orasi bahkan aspirasi, para masa aksi juga membagikan handsinitizer dan masker kepada masyarakat di sekitaran bundaran digulis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa yang ada di Pontianak, diantaranya dari Universitas Tanjungpura Pontianak, Universitas Muhammadiyah Pontianak, politeknik negeri, dan lainnya," kata Koordinator Forum BEM Se-Kalbar, Abdurrahman di Pontianak, Rabu.
Aksi kali ini berbentuk mimbar bebas jadi setiap perwakilan dari kampusnya membawakan orasi dan kepada peserta aksi juga diperbolehkan untuk menyampaikan orasinya. Namun ada lima poin penting yang disampaikan pada aksi kali ini.
Adapun lima aspirasi penting yang disampaikan masa aksi yakni Berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, menolak paham radikalisme, menjunjung tinggi perdamaian, bertoleransi dalam segala bentuk perbedaan, dan menerima bahwa Pancasila merupakan ideologi NKRI.
"Kegiatan ini dilakukan untuk
menggaungkan kembali nilai-nilai Pancasila, apalagi sekarang sering kita dengar polemik antar kelompok dan kepercayaan," kata Koordinator BEM Seluruh Indonesia daerah Kalimantan Barat, Shirat Nur Wandi.
Dia juga menambahkan kegiatan ini juga menyampaikan kepada masyarakat untuk mengenang hari yang bersejarah serta menjaga ketenteraman yang ada di Kalimantan Barat.
"Sejauh yang kita lihat di kampus khususnya dari Kalimantan Barat masih belum sepenuhnya menerapkan nilai-nilai Pancasila, jadi kita mengajak untuk seluruh mahasiswa dapat bergerak bersama," katanya.
Selain menyampaikan orasi bahkan aspirasi, para masa aksi juga membagikan handsinitizer dan masker kepada masyarakat di sekitaran bundaran digulis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022