Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Irjen (Pol) Suryanbodo Asmoro meminta kepada jajarannya agar melayani masyarakat dengan baik, sabar, tulus dan tidak perlu meminta apapun.
"Satpas (Satuan Penyelenggara Administrasi) Pelayanan SIM Polresta Pontianak, di Jalan RE Martadinata ini merupakan salah satu tempat yang bisa dijadikan ladang dan peluang beramal bagi seorang polisi," kata Suryanbodo Asmoro saat melakukan inspeksi mendadak di Pelayanan SIM di Satpas Polresta Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, setiap harinya ada sekitar puluhan masyarakat yang datang mengurus SIM (Surat Izin Mengemudi), sehingga harus ada ruang yang betul-betul nyaman bagi masyarakat yang antre.
"Saya minta kepada petugas kepolisian dapat bekerja dengan ikhlas, tanpa melakukan pungutan liar (pungli)," ujarnya.
Dia menambahkan, sidak tersebut dirinya lakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat salah satunya pada Satpas Pelayanan SIM Polresta Pontianak.
Ada beberapa ruangan yang ditinjau Kapolda Kalbar, diantaranya ruang pendaftaran pembuatan SIM, ruang tempat ujian teori, dan lapangan ujian praktek roda dua maupun roda empat ke atas.
"Tujuan dilaksanakan pengecekan ini untuk memastikan pelayanan kepolisian berjalan dengan baik dan bebas dari pungutan liar, serta mengecek kelayakan fasilitas-fasilitas yang digunakan untuk melayani masyarakat," ujarnya.
Dia menambahkan, apa yang dilakukan untuk meyakinkan kepada publik bahwa pelayanan pembuatan SIM harus berjalan dengan baik.
Sependapat dengan kritikan Kapolri, Kapolda meminta agar semua pelaksana di Satpas bisa mematuhi seluruh aturan yang berlaku.
"Kami melihat langsung bagaimana pelayanan yang diberikan oleh Polri kepada masyarakat, segala pelayanan yang dilakukan harus cepat sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang ada, dan masyarakat merasa nyaman atas pelayanan yang diberikan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Satpas (Satuan Penyelenggara Administrasi) Pelayanan SIM Polresta Pontianak, di Jalan RE Martadinata ini merupakan salah satu tempat yang bisa dijadikan ladang dan peluang beramal bagi seorang polisi," kata Suryanbodo Asmoro saat melakukan inspeksi mendadak di Pelayanan SIM di Satpas Polresta Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, setiap harinya ada sekitar puluhan masyarakat yang datang mengurus SIM (Surat Izin Mengemudi), sehingga harus ada ruang yang betul-betul nyaman bagi masyarakat yang antre.
"Saya minta kepada petugas kepolisian dapat bekerja dengan ikhlas, tanpa melakukan pungutan liar (pungli)," ujarnya.
Dia menambahkan, sidak tersebut dirinya lakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat salah satunya pada Satpas Pelayanan SIM Polresta Pontianak.
Ada beberapa ruangan yang ditinjau Kapolda Kalbar, diantaranya ruang pendaftaran pembuatan SIM, ruang tempat ujian teori, dan lapangan ujian praktek roda dua maupun roda empat ke atas.
"Tujuan dilaksanakan pengecekan ini untuk memastikan pelayanan kepolisian berjalan dengan baik dan bebas dari pungutan liar, serta mengecek kelayakan fasilitas-fasilitas yang digunakan untuk melayani masyarakat," ujarnya.
Dia menambahkan, apa yang dilakukan untuk meyakinkan kepada publik bahwa pelayanan pembuatan SIM harus berjalan dengan baik.
Sependapat dengan kritikan Kapolri, Kapolda meminta agar semua pelaksana di Satpas bisa mematuhi seluruh aturan yang berlaku.
"Kami melihat langsung bagaimana pelayanan yang diberikan oleh Polri kepada masyarakat, segala pelayanan yang dilakukan harus cepat sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang ada, dan masyarakat merasa nyaman atas pelayanan yang diberikan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022