Bupati Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Fransiskus Diaan meminta seluruh masyarakat di daerah itu terus menjaga dan memelihara kasih persaudaraan antarumat beragama sehingga tercipta kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat.
"Saya mengharapkan terjadinya relasi yang indah di mana setiap umat saling mendukung dan menopang, saling membangun, sehingga tercipta kasih persaudaraan antarumat beragama," kata Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Rabu.
Dalam beberapa kegiatan Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan selalu mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk menjaga keharmonisan serta kerukunan antarumat beragama, salah satunya saat membuka Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) V Kapuas Hulu, Selasa (1/11) malam.
Fransiskus mengatakan, pelaksanaan Pesparawi bukan sekadar mencari talenta dan menyampaikan lagu-lagu religius Kristiani, namun juga sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dia mengingatkan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan Bhinneka Tunggal Ika, suatu perbedaan yang indah apabila terus menjaga keharmonisan serta sikap toleransi yang selama ini sudah terjalin baik di wilayah Kapuas Hulu.
Terkait pelaksanaan Pesparawi V, Fransiskus menyampaikan bahwa Pemkab Kapuas Hulu sangat mendukung kegiatan keagamaan yang mendatangkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.
Dia berharap melalui pelaksanaan Pesparawi tersebut lahir talenta. Selain itu, juga sebagai persiapan Kabupaten Kapuas Hulu untuk mengikuti Pesparawi tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang akan dipusatkan di Kabupaten Melawi pada tahun 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya mengharapkan terjadinya relasi yang indah di mana setiap umat saling mendukung dan menopang, saling membangun, sehingga tercipta kasih persaudaraan antarumat beragama," kata Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Rabu.
Dalam beberapa kegiatan Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan selalu mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk menjaga keharmonisan serta kerukunan antarumat beragama, salah satunya saat membuka Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) V Kapuas Hulu, Selasa (1/11) malam.
Fransiskus mengatakan, pelaksanaan Pesparawi bukan sekadar mencari talenta dan menyampaikan lagu-lagu religius Kristiani, namun juga sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dia mengingatkan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan Bhinneka Tunggal Ika, suatu perbedaan yang indah apabila terus menjaga keharmonisan serta sikap toleransi yang selama ini sudah terjalin baik di wilayah Kapuas Hulu.
Terkait pelaksanaan Pesparawi V, Fransiskus menyampaikan bahwa Pemkab Kapuas Hulu sangat mendukung kegiatan keagamaan yang mendatangkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.
Dia berharap melalui pelaksanaan Pesparawi tersebut lahir talenta. Selain itu, juga sebagai persiapan Kabupaten Kapuas Hulu untuk mengikuti Pesparawi tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang akan dipusatkan di Kabupaten Melawi pada tahun 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022