Komandan Kodim 1206 Putussibau wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat Letkol Inf Sri Widodo mengajak semua pihak hingga lapisan masyarakat untuk bersama-sama berjuang memperkuat ketahanan pangan.
"Saat ini ketahanan pangan salah satu ancaman untuk bangsa kita, oleh karenanya kita harus berjuang memperkuat ketahanan pangan," kata Letkol Inf Sri Widodo, usai memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Widodo, saat ini jajaran Kodim 1206 Putussibau sedang menggalakkan pembukaan lahan untuk ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Dia mengatakan saat ini kondisi alam tidak menentu, sehingga perlu dilakukan upaya pembukaan lahan baru dengan bekerjasama dengan masyarakat pemilik lahan kelompok pertanian di desa dan dinas pertanian.
Menurut dia, salah satu contoh yang sudah berhasil yaitu di Desa Sibau Hulu berupa tanaman yang menunjang ketahanan pangan seperti jagung.
"Kami bekerja sama dengan pihak desa bahkan desa menganggarkan melalui dana desa untuk ketahanan pangan dan kami memiliki sarana dan prasarana yang bisa membantu masyarakat, Desember nanti kami tanam padi dan jagung," katanya.
Selain ketahanan pangan, menurut Widodo yang perlu diantisipasi juga yaitu paham-paham radikalisme yang menjadi ancaman bangsa.
Dengan peringatan Hari Pahlawan kali ini dapat dijadikan sebagai momentum meneladani semangat juang pahlawan dalam mempertahankan NKRI apapun kondisinya.
"Mari kita isi kemerdekaan perjuangan para pahlawan dengan berbagai kegiatan positif sesuai kapasitas kita masing-masing, karena kemerdekaan kita ini merupakan suatu perjuangan yang mengorbankan jiwa dan raga tumpah darah para pendahulu kita, tugas kita mempertahankan NKRI," tegasnya.
Baca juga: Edi Kamtono minta ASN petik nilai-nilai kepahlawanan
Baca juga: Kubu Raya minta pemuda berpikir jauh ke depan isi kemerdekaan
Baca juga: Sejarah perjuangan perempuan kurang tampil dalam narasi pahlawan Nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saat ini ketahanan pangan salah satu ancaman untuk bangsa kita, oleh karenanya kita harus berjuang memperkuat ketahanan pangan," kata Letkol Inf Sri Widodo, usai memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Widodo, saat ini jajaran Kodim 1206 Putussibau sedang menggalakkan pembukaan lahan untuk ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Dia mengatakan saat ini kondisi alam tidak menentu, sehingga perlu dilakukan upaya pembukaan lahan baru dengan bekerjasama dengan masyarakat pemilik lahan kelompok pertanian di desa dan dinas pertanian.
Menurut dia, salah satu contoh yang sudah berhasil yaitu di Desa Sibau Hulu berupa tanaman yang menunjang ketahanan pangan seperti jagung.
"Kami bekerja sama dengan pihak desa bahkan desa menganggarkan melalui dana desa untuk ketahanan pangan dan kami memiliki sarana dan prasarana yang bisa membantu masyarakat, Desember nanti kami tanam padi dan jagung," katanya.
Selain ketahanan pangan, menurut Widodo yang perlu diantisipasi juga yaitu paham-paham radikalisme yang menjadi ancaman bangsa.
Dengan peringatan Hari Pahlawan kali ini dapat dijadikan sebagai momentum meneladani semangat juang pahlawan dalam mempertahankan NKRI apapun kondisinya.
"Mari kita isi kemerdekaan perjuangan para pahlawan dengan berbagai kegiatan positif sesuai kapasitas kita masing-masing, karena kemerdekaan kita ini merupakan suatu perjuangan yang mengorbankan jiwa dan raga tumpah darah para pendahulu kita, tugas kita mempertahankan NKRI," tegasnya.
Baca juga: Edi Kamtono minta ASN petik nilai-nilai kepahlawanan
Baca juga: Kubu Raya minta pemuda berpikir jauh ke depan isi kemerdekaan
Baca juga: Sejarah perjuangan perempuan kurang tampil dalam narasi pahlawan Nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022