Remake dari legenda film horor Indonesia "Bayi Ajaib" merilis resmi cuplikan perdananya.

"Bayi Ajaib" merupakan debut perdana dari rumah produksi Falcon Black. Dalam video berdurasi 1 menit ini, film ini kembali membangkitkan sosok hantu berkepala orang tua yang melegenda.

Baca juga: "Menjelang Maghrib" berhasil masuk kompetisi Molins Film Festival di Barcelona

"Bersyukur, lisensi film ini ada di kami. Hari ini teaser trailer film 'Bayi Ajaib' versi baru kami rilis secara resmi. Mudah-mudahan bisa memberikan ketegangan dan rasa takut usai menikmati teaser trailer film ini," ujar produser Falcon Black, Frederika melalui siaran resminya, Rabu.

Film "Bayi Ajaib" disutradarai oleh Rako Prijanto. Ini merupakan pengalaman pertamanya dalam menggarap genre horor.

Rako mengatakan mengalami banyak tantangan saat membuat ulang film yang sudah menjadi legenda di tanah air. Salah satunya adalah tetap menjaga akar cerita di film asli.

Baca juga: "Kalian Pantas Mati" akan tayang di bioskop 13 Oktober

"Menjaga agar film ini tetap berakar kepada filmnya yang dulu dan berusaha membuatnya sebagai atribut untuk film klasik horor Indonesia dengan khas penonton sekarang buat saya ini sangat sulit. Tapi berkat dukungan semua pihak, akhirnya semua bisa berjalan lancar. Semoga bisa memenuhi ekspektasi penggemar film horor di Indonesia," kata Rako.

"Bayi Ajaib" dibintangi oleh Vino G Bastian, Adipati Dolken, Desy Ratnasari, Sara Fajira, Rifnu Wikana Rayhan Cornelius V, Anantya Kirana dan Wilem Bevers.

"Banyak yang sudah menantikan remake film 'Bayi Ajaib' ini. Saya berharap, teaser ini bisa menjadi jawaban rasa penasaran," kata Adipati.

Film ini tayang di bioskop mulai 19 Januari 2023.

Baca juga: Film "KKN Di Desa Penari" raup 3,7 juta penonton dalam 11 hari

Baca juga: Belum pernah dipublikasikan, ini bocoran film horor Roy Kiyoshi
 

Beberapa waktu belakangan, agaknya sinema Indonesia didominasi oleh kehadiran film-film drama hangat, alih-alih film horor yang di tahun-tahun sebelumnya cukup mendominasi.

Bisa dibilang, tidak terlalu banyak film horor dalam negeri yang rilis di saat pandemi. 

Hal ini lalu menggugah pertanyaan, apakah penonton Indonesia sudah mulai bergeser dalam genre tayangan. Baca selengkapnya: film horor masih memiliki tempat di hati masyarakat Indonesia


 

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022