Wuling Almaz kini kian istimewa karena varian Hybrid-nya terbukti lebih hemat bahan bakar berkat penggunaan mesin baru berkapasitas 2.000cc, naturally aspirated, 4 cylinders inline, Atkinson cycle dengan motor listrik "Permanent Magnet Synchronous Motor" yang dikawinkan dengan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT).
Meski memiliki kapasitas mesin lebih besar daripada Almaz RS (1.500cc), namun Almaz Hybrid bisa mencetak efisiensi bahan bakar antara 19km/liter hingga 20,3km/liter, berdasarkan data pada layar multi-information display (MID).
Hasil itu didapatkan saat ANTARA menjajal Almaz Hybrid pada periode 3-5 Januari 2023 di rute dalam kota dari kawasan Cileungsi hingga Jakarta Pusat untuk pergi dan pulang bekerja selama tiga hari di jam sibuk.
Baca juga: All New Ertiga Hybrid hemat energi dan ramah lingkungan diluncurkan di Kalbar
Selama periode itu, pengguna Almaz Hybrid membawa 2-3 orang penumpang dengan lalulintas yang padat, cara kendara stop and go, terutama di Tol Jagorawi dan Dalam Kota pada jam berangkat dan pulang bekerja.
Adapun total jarak yang ditempuh selama menggunakan Almaz Hybrid yakni lebih dari 300 kilometer selama tiga hari (jarak rata-rata 100 km pergi-pulang selama tiga hari).
Hasil menggunakan pantauan MID juga tidak jauh berbeda saat dihitung menggunakan metode full-to-full, yakni menghitung konsumsi bensin yang digunakan dari posisi tangki penuh, kemudian diisi kembali. Dalam metode full-to-full, jumlah liter yang diisi menjadi angka konsumsi yang dibagi dengan jarak tempuh, untuk menghasilkan angka yang akurat.
Sebelum memulai perjalanan pada hari pertama, Almaz Hybrid diisi bensin RON98 hingga full. Kemudian setelah menempuh 200km pada hari kedua, Almaz kembali diisi hingga full dengan RON98 sebanyak Rp158 ribu atau 11,2 liter BBM untuk 200 km perjalanan.
Kendati demikian, tentunya konsumsi bahan bakar akan berbeda, tergantung gaya mengemudi setiap orang serta kondisi lalu lintas yang dilalui.
Baca juga: Naikkan daya listrik bisa gratis bagi pemilik mobil listrik Wuling
Selain BBM yang lebih efisien, Almaz Hybrid juga memiliki performa yang kuat dengan torsi puncak 168 Nm pada putaran 4.000 hingga 4.400 rpm dan tenaga maksimal hingga 123 hp pada putaran 5.600 rpm.
Motor elektriknya memiliki torsi 320 Nm dan tenaga 174 hp yang mendapatkan kekuatan dari baterai ternary lithium-ion (NMC) berkapasitas 1,8 kWh.
Akselerasi yang ditawarkan juga lebih mirip dengan mobil listrik yang bisa melaju instan berkat transmisi baru Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Almaz Hybrid dijual Rp470 jutaan berstatus on the road Jakarta.
Baca juga: Syarat LCGC Hemat Bahan Bakar
Ford Motor Indonesia (FMI) menjelang Lebaran lalu menyelenggarakan sesi khusus Driving Skills for Life (DSFL) untuk mengingatkan pengemudi agar berkendara secara aman dan hemat bahan bakar selama perjalanan mudik Lebaran.
Baca juga: Ferrari Beralih ke Mesin Turboacharged V-8
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
Meski memiliki kapasitas mesin lebih besar daripada Almaz RS (1.500cc), namun Almaz Hybrid bisa mencetak efisiensi bahan bakar antara 19km/liter hingga 20,3km/liter, berdasarkan data pada layar multi-information display (MID).
Hasil itu didapatkan saat ANTARA menjajal Almaz Hybrid pada periode 3-5 Januari 2023 di rute dalam kota dari kawasan Cileungsi hingga Jakarta Pusat untuk pergi dan pulang bekerja selama tiga hari di jam sibuk.
Baca juga: All New Ertiga Hybrid hemat energi dan ramah lingkungan diluncurkan di Kalbar
Selama periode itu, pengguna Almaz Hybrid membawa 2-3 orang penumpang dengan lalulintas yang padat, cara kendara stop and go, terutama di Tol Jagorawi dan Dalam Kota pada jam berangkat dan pulang bekerja.
Adapun total jarak yang ditempuh selama menggunakan Almaz Hybrid yakni lebih dari 300 kilometer selama tiga hari (jarak rata-rata 100 km pergi-pulang selama tiga hari).
Hasil menggunakan pantauan MID juga tidak jauh berbeda saat dihitung menggunakan metode full-to-full, yakni menghitung konsumsi bensin yang digunakan dari posisi tangki penuh, kemudian diisi kembali. Dalam metode full-to-full, jumlah liter yang diisi menjadi angka konsumsi yang dibagi dengan jarak tempuh, untuk menghasilkan angka yang akurat.
Sebelum memulai perjalanan pada hari pertama, Almaz Hybrid diisi bensin RON98 hingga full. Kemudian setelah menempuh 200km pada hari kedua, Almaz kembali diisi hingga full dengan RON98 sebanyak Rp158 ribu atau 11,2 liter BBM untuk 200 km perjalanan.
Kendati demikian, tentunya konsumsi bahan bakar akan berbeda, tergantung gaya mengemudi setiap orang serta kondisi lalu lintas yang dilalui.
Baca juga: Naikkan daya listrik bisa gratis bagi pemilik mobil listrik Wuling
Selain BBM yang lebih efisien, Almaz Hybrid juga memiliki performa yang kuat dengan torsi puncak 168 Nm pada putaran 4.000 hingga 4.400 rpm dan tenaga maksimal hingga 123 hp pada putaran 5.600 rpm.
Motor elektriknya memiliki torsi 320 Nm dan tenaga 174 hp yang mendapatkan kekuatan dari baterai ternary lithium-ion (NMC) berkapasitas 1,8 kWh.
Akselerasi yang ditawarkan juga lebih mirip dengan mobil listrik yang bisa melaju instan berkat transmisi baru Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Almaz Hybrid dijual Rp470 jutaan berstatus on the road Jakarta.
Baca juga: Syarat LCGC Hemat Bahan Bakar
Ford Motor Indonesia (FMI) menjelang Lebaran lalu menyelenggarakan sesi khusus Driving Skills for Life (DSFL) untuk mengingatkan pengemudi agar berkendara secara aman dan hemat bahan bakar selama perjalanan mudik Lebaran.
Program Ford DSFL meliputi teori dan praktik mengenai tips keselamatan berkendara, dimana sesi khusus mudik kali ini juga mencakup tips mengemas barang bawaan secara efisien dengan mengutamakan aspek keselamatan dan kenyamanan berkendara, menurut FMI dalam siaran persnya baru-baru ini.
Pelatihan DSFL ini diikuti oleh 220 peserta yang terdiri dari berbagai komunitas pemilik mobil Ford dan non-Ford. Baca selengkapnya: Ford Ingatkan Berkendara Secara Aman dan Hemat Bahan Bakar
Baca juga: Ferrari Beralih ke Mesin Turboacharged V-8
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023