Presiden RI Joko Widodo meyakini kerja sama antara Indonesia dengan Malaysia akan semakin kuat seiring kepemimpinan Perdana Menteri Anwar Ibrahim di Malaysia.
“Saya yakin di bawah kepemimpinan Pak Anwar, kerja sama Indonesia dan Malaysia akan semakin kuat,” ujar Presiden Jokowi dalam pernyataan bersama dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim usai pertemuan kedua pemimpin di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin.
Jokowi menyatakan sebuah kehormatan bagi Indonesia menerima lawatan ke luar negeri pertama PM Anwar Ibrahim setelah dilantik. Dia juga kembali mengucapkan selamat atas pelantikan Anwar sebagai Perdana Menteri ke-10 Malaysia.
Baca juga: Hubungan Indonesia-Malaysia makin erat di bawah PM Anwar Ibrahim
Menurut Jokowi, Malaysia bukan saja negara tetangga yang dekat Indonesia melainkan negara serumpun dan memiliki hubungan sangat kokoh.
Sementara itu Anwar Ibrahim menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Presiden Jokowi karena telah mengundangnya datang ke Indonesia.
Menurut Anwar, hubungan antara Malaysia dengan Indonesia bukan hubungan diplomatik biasa. Dia menekankan Indonesia memiliki tempat khusus di hati sanubarinya.
Pada kesempatan itu Anwar juga menyampaikan bahwa Jokowi memiliki pengalaman yang sangat baik dalam memimpin negara, dan ia sangat menghargainya.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan saya sangat terharu mengambil keputusan yang saya rasa sesuai, memilih Indonesia sebagai negara pertama yang saya lawati dan kunjungi. Dan saya rasa bahagia sekali dengan sikap dan persahabatan dan persaudaraan pribadi Presiden dan kesediaan rekan-rekan untuk membantu dan memudahkan,” ujar Anwar.
Baca juga: PM Malaysia tegaskan dukung perjuangan Palestina sebagai negara merdeka
Wali Kota Pontianak Kalimantan Barat Edi Rusdi Kamtono menyatakan, hubungan Republik Indonesia dan Malaysia tidak sekadar hubungan diplomatik saja, namun juga kental dengan hubungan kekeluargaan.
"Secara budaya dan adat istiadat sebenarnya kita sama, artinya yang membedakan adalah batas wilayah dan pemerintahan. Oleh sebab itu jangan ada sekat psikologis," kata Edi Rusdi Kamtono saat bertemu Konsul Malaysia di Pontianak Azizul Zekri bin Abd Rahim dalam kegiatan di Museum Negeri Kalbar di Pontianak, Senin.
Wali kota itu menggambarkan, tidak sedikit lahir warga Indonesia hasil dari pernikahan antarnegara Indonesia dan Malaysia.Baca selengkapnya: Edi Kamtono sebut hubungan Indonesia-Malaysia tak sekadar diplomatik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023