Hari raya Waisak yang dirayakan umat Buddha pada 4 Juni mendatang sekaligus menjadi hari libur nasional yang dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi paling populer untuk merayakan Waisak bagi umat Buddha Indonesia maupun mancanegara.
Tahun ini perayaan Waisak di Candi Borobudur turut diramaikan dengan festival lampion di mana akan dilakukan pelepasan ribuan lampion kertas yang diterbangkan ke langit. Masyarakat umum dari segala latar belakang dapat mengikuti festival ini.
Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta pada Selasa, Head of Corporate Affairs Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, membagikan beberapa tips apabila masyarakat ingin menghabiskan waktu libur hari raya Waisak dengan berwisata ke Candi Borobudur dan mengikuti Festival Lampion Waisak Borobudur 2023.
Pertama, hitung dan tentukan anggaran liburan yang realistis. Dalam menyiapkan dana liburan, ada beberapa pos anggaran yang sebaiknya dipenuhi, mulai dari biaya transportasi, biaya penginapan, biaya konsumsi, biaya tempat wisata, seperti tiket masuk ke Festival Lampion Waisak Borobudur 2023, biaya untuk beli suvenir hingga biaya untuk hal yang tidak terduga.
Kedua, jangan lupa untuk membayar tagihan sebelum pergi berlibur agar pikiran lebih nyaman saat perjalanan liburan dan terhindar dari denda.
Baca juga: Waisak momentum merajut persatuan
“Ketika ada banyak tagihan, kita kadang lupa mana tagihan yang sudah dibayar dan yang belum. Implikasinya bahkan bisa kena denda ketika akhirnya lupa bayar tagihan tertentu,” kata Ekhel.
Ketiga, hindari membawa terlalu banyak barang dan utamakan membawa payung atau jas hujan untuk mengantisipasi hujan. Selain itu pilih busana dengan bahan ringan serta tidak mudah kusut
“Seluruh barang bawaan ketika mengunjungi Festival Lampion Waisak Borobudur 2023 bisa disimpan di wadah yang ringan, seperti ransel, travel pouch, dan tas belanja lipat untuk melindungi barang agar tidak terjatuh ataupun hilang,” tambah Ekhel.
Keempat, gunakan pakaian yang sopan saat menghadiri Festival Lampion Waisak 2023. Hindari menggunakan celana pendek dan pakaian tanpa lengan. Selain itu, bawalah jaket atau outer karena udara pada malam hari di kawasan Candi Borobudur cenderung dingin dan berembun.
Kelima, jagalah kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Siapkan kantong sampah sendiri untuk menghindari membuang sampah sembarangan saat tidak menemukan tempat sampah di lokasi.
Baca juga: Waisak, Jalan Tengah dan Pencerahan
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin berharap DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) terus berkiprah dan bersinergi dengan umat beragama lain dalam menyukseskan program pembangunan nasional.
Hal tersebut disampaikan Wapres melalui tayangan video yang diputar dalam acara Dharmasanti Perayaan Trisuci Waisak 2566 B.E-2022 di Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, yang disaksikan melalui kanal Youtube DPP Walubi, di Jakarta, Senin malam.
"Saya harapkan Walubi dapat terus berkiprah dan bersinergi dengan umat beragama lain, dalam rangka memberikan kemaslahatan dan menyukseskan program-program pembangunan nasional," ujar Wapres.
Wapres mengapresiasi tema peringatan Hari Raya Waisak Tahun 2022 yakni Jalan Kebijaksanaan Menuju Kebahagiaan Sejati.
Menurutnya, tema ini mengingatkan semua pihak senantiasa taat dalam menjalankan ajaran agama, sekaligus terus berusaha mengaktualisasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan sebagai individu, sebagai bagian dari masyarakat dan hubungan dengan alam. Baca selengkapnya: Wapres Ma'ruf harap Walubi terus bersinergi dengan umat agama lain
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi paling populer untuk merayakan Waisak bagi umat Buddha Indonesia maupun mancanegara.
Tahun ini perayaan Waisak di Candi Borobudur turut diramaikan dengan festival lampion di mana akan dilakukan pelepasan ribuan lampion kertas yang diterbangkan ke langit. Masyarakat umum dari segala latar belakang dapat mengikuti festival ini.
Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta pada Selasa, Head of Corporate Affairs Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, membagikan beberapa tips apabila masyarakat ingin menghabiskan waktu libur hari raya Waisak dengan berwisata ke Candi Borobudur dan mengikuti Festival Lampion Waisak Borobudur 2023.
Pertama, hitung dan tentukan anggaran liburan yang realistis. Dalam menyiapkan dana liburan, ada beberapa pos anggaran yang sebaiknya dipenuhi, mulai dari biaya transportasi, biaya penginapan, biaya konsumsi, biaya tempat wisata, seperti tiket masuk ke Festival Lampion Waisak Borobudur 2023, biaya untuk beli suvenir hingga biaya untuk hal yang tidak terduga.
Kedua, jangan lupa untuk membayar tagihan sebelum pergi berlibur agar pikiran lebih nyaman saat perjalanan liburan dan terhindar dari denda.
Baca juga: Waisak momentum merajut persatuan
“Ketika ada banyak tagihan, kita kadang lupa mana tagihan yang sudah dibayar dan yang belum. Implikasinya bahkan bisa kena denda ketika akhirnya lupa bayar tagihan tertentu,” kata Ekhel.
Ketiga, hindari membawa terlalu banyak barang dan utamakan membawa payung atau jas hujan untuk mengantisipasi hujan. Selain itu pilih busana dengan bahan ringan serta tidak mudah kusut
“Seluruh barang bawaan ketika mengunjungi Festival Lampion Waisak Borobudur 2023 bisa disimpan di wadah yang ringan, seperti ransel, travel pouch, dan tas belanja lipat untuk melindungi barang agar tidak terjatuh ataupun hilang,” tambah Ekhel.
Keempat, gunakan pakaian yang sopan saat menghadiri Festival Lampion Waisak 2023. Hindari menggunakan celana pendek dan pakaian tanpa lengan. Selain itu, bawalah jaket atau outer karena udara pada malam hari di kawasan Candi Borobudur cenderung dingin dan berembun.
Kelima, jagalah kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Siapkan kantong sampah sendiri untuk menghindari membuang sampah sembarangan saat tidak menemukan tempat sampah di lokasi.
Baca juga: Waisak, Jalan Tengah dan Pencerahan
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin berharap DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) terus berkiprah dan bersinergi dengan umat beragama lain dalam menyukseskan program pembangunan nasional.
Hal tersebut disampaikan Wapres melalui tayangan video yang diputar dalam acara Dharmasanti Perayaan Trisuci Waisak 2566 B.E-2022 di Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, yang disaksikan melalui kanal Youtube DPP Walubi, di Jakarta, Senin malam.
"Saya harapkan Walubi dapat terus berkiprah dan bersinergi dengan umat beragama lain, dalam rangka memberikan kemaslahatan dan menyukseskan program-program pembangunan nasional," ujar Wapres.
Wapres mengapresiasi tema peringatan Hari Raya Waisak Tahun 2022 yakni Jalan Kebijaksanaan Menuju Kebahagiaan Sejati.
Menurutnya, tema ini mengingatkan semua pihak senantiasa taat dalam menjalankan ajaran agama, sekaligus terus berusaha mengaktualisasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan sebagai individu, sebagai bagian dari masyarakat dan hubungan dengan alam. Baca selengkapnya: Wapres Ma'ruf harap Walubi terus bersinergi dengan umat agama lain
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023