PT Pelindo Regional 2 Pontianak melalui Program “Pelindo Hijaukan Indonesia” bersinergi Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak melakukan penanaman pohon buah di sekolah yaitu SMP Negeri 19, Jalan Ampera Pontianak.
“Penghijauan ini dalam rangka hari lingkungan hidup dan kepedulian Pelindo terhadap alam sekitar. Kami meminta agar pohon pohon ini dirawat, dan pada beberapa waktu ke depan kami akan meninjau kembali perkembangan pohon pohon tersebut," ujar GM Keuangan & SDM yang mewakili General Manager Pelindo Regional 2 Pontianak, Arif Mustangin di Pontianak, Rabu.
Ia berharap program tersebut dapat menginspirasi instansi lain, baik di lingkungan kementerian BUMN maupun lainnya.
"Kemudian diharapkan dapat memberikan manfaat yang baik bagi lingkungan dan masyarakat di Kota Pontianak," kata dia.
Saat penanaman pohon dihadiri oleh Tim Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Tim Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak, dewan guru, siswa dan siswi SMP Negeri 19 Pontianak dan tim TJSL Pelindo Regional 2 Pontianak.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak Syarif Usmulyono, di hadapan seluruh peserta menyampaikan instruksi dari Wali Kota Pontianak yang menyambut baik Program “Pelindo Hijaukan Indonesia” dengan melakukan penanaman pohon buah yang produktif di beberapa sekolah di Pontianak.
“Kita mencoba untuk mengurangi krisis atau efek rumah kaca dengan menanam pohon seperti yang kita ketahui bahwa satu pohon itu dapat memberikan oksigen untuk dua orang manusia," kata dia
Sementara itu Sri Sujiarti, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak menambahkan bahwa tubuh yang sehat karena banyak oksigen yang dihasilkan dari banyak pohon, dan patut bersyukur dengan adanya program penanaman pohon ini di beberapa sekolah Pontianak.
“Dulu tren penghijauan untuk penanaman pohon tanpa memperhatikan apakah itu pohon berbuah atau bukan, namun untuk sekarang berkembang di mana penanaman pohon selain menghasilkan oksigen juga diharapkan menghasilkan buah atau sayuran yang dapat menambah manfaat lainnya," kata dia.
Penanaman pohon produktif dengan tinggi 1 hingga 2 meter sebanyak 685 pohon untuk Kota Pontianak. Sebanyak 400 pohon buah produktif yang disebar dan ditanam di 94 sekolah, baik di SD negeri maupun SMP negeri Kota Pontianak, dan selebihnya akan ditanam di area Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak.
Pohon tersebut merupakan salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo tahun 2023 yang bertema “Pelindo Hijaukan Indonesia” dengan jumlah total pohon produktif sebanyak 8.480 pohon.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
“Penghijauan ini dalam rangka hari lingkungan hidup dan kepedulian Pelindo terhadap alam sekitar. Kami meminta agar pohon pohon ini dirawat, dan pada beberapa waktu ke depan kami akan meninjau kembali perkembangan pohon pohon tersebut," ujar GM Keuangan & SDM yang mewakili General Manager Pelindo Regional 2 Pontianak, Arif Mustangin di Pontianak, Rabu.
Ia berharap program tersebut dapat menginspirasi instansi lain, baik di lingkungan kementerian BUMN maupun lainnya.
"Kemudian diharapkan dapat memberikan manfaat yang baik bagi lingkungan dan masyarakat di Kota Pontianak," kata dia.
Saat penanaman pohon dihadiri oleh Tim Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Tim Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak, dewan guru, siswa dan siswi SMP Negeri 19 Pontianak dan tim TJSL Pelindo Regional 2 Pontianak.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak Syarif Usmulyono, di hadapan seluruh peserta menyampaikan instruksi dari Wali Kota Pontianak yang menyambut baik Program “Pelindo Hijaukan Indonesia” dengan melakukan penanaman pohon buah yang produktif di beberapa sekolah di Pontianak.
“Kita mencoba untuk mengurangi krisis atau efek rumah kaca dengan menanam pohon seperti yang kita ketahui bahwa satu pohon itu dapat memberikan oksigen untuk dua orang manusia," kata dia
Sementara itu Sri Sujiarti, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak menambahkan bahwa tubuh yang sehat karena banyak oksigen yang dihasilkan dari banyak pohon, dan patut bersyukur dengan adanya program penanaman pohon ini di beberapa sekolah Pontianak.
“Dulu tren penghijauan untuk penanaman pohon tanpa memperhatikan apakah itu pohon berbuah atau bukan, namun untuk sekarang berkembang di mana penanaman pohon selain menghasilkan oksigen juga diharapkan menghasilkan buah atau sayuran yang dapat menambah manfaat lainnya," kata dia.
Penanaman pohon produktif dengan tinggi 1 hingga 2 meter sebanyak 685 pohon untuk Kota Pontianak. Sebanyak 400 pohon buah produktif yang disebar dan ditanam di 94 sekolah, baik di SD negeri maupun SMP negeri Kota Pontianak, dan selebihnya akan ditanam di area Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak.
Pohon tersebut merupakan salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo tahun 2023 yang bertema “Pelindo Hijaukan Indonesia” dengan jumlah total pohon produktif sebanyak 8.480 pohon.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023