Kantor PT Kereta Cepat Indonesia Coba (KCIC) di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, terbakar pada Senin dini hari.

Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman ketika dikonfirmasi mengatakan informasi adanya kebakaran di kantor kereta cepat Jakarta-Bandung itu sekitar pukul 01.26 WIB
 
"Objek yang terbakar kantor kereta cepat," kata Gatot.
 
Gulkarmat Jaktim pun langsung mengerahkan lima mobil pemadam dengan 16 orang personel untuk memadamkan si jago merah.
 
 
Hingga pagi ini, kata Gatot, masih dilakukan pengecekan terkait objek mana yang terbakar.
 
"Yang terbakar itu lapisan pelindung atap dengan panjang sekitar 20 meter. Sekarang masih pengecekan. Unit masih 'standby' di lokasi," kata Gatot.
 
Sementara itu GM Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa menyebutkan kondisi bagian dalam stasiun seluruhnya sejauh ini aman dan dalam kondisi baik.
 
Adapun percikan api yang sebelumnya terlihat, kata dia, terdapat di bagian atap pelapis atau proteksi sementara bagian lainnya yang bersifat tahan api dengan area terbatas.
 
 
"Kejadian diketahui sekitar pukul 00.30 WIB dinihari pagi. Proses pemadaman sudah dilakukan," kata dia.
 
Terkait kejadian tersebut, kata Eva, KCIC sudah berkoordinasi dengan kontraktor di lokasi.
 
"Penyebab kejadian dalam proses investigasi," kata Eva.

Belum ada keterangan, apakah ada korban dalam peristiwa itu, termasuk perkiraan kerugian materi.
 
 
 

Presiden RI Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping menyaksikan uji coba operasional kereta cepat Jakarta-Bandung di sela pertemuan bilateral keduanya, seusai penyelenggaraan KTT G20 Indonesia, di Bali, Rabu.

Sebagaimana disaksikan melalui tayangan langsung Youtube Sekretariat Presiden di Bali, Rabu, dalam kesempatan itu kedua pemimpin menyaksikan secara daring uji coba operasional kereta cepat Jakarta-Bandung, dari Stasiun Tegal Luar, Bandung menuju Jakarta.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan melaporkan progress pembangunan kereta api cepat saat ini sudah mencapai 80,40 persen. Dirinya dan pihak National Development and Reform Commission (NDRC) terus berkoordinasi dengan baik untuk memastikan penyelesaian proyek pada pertengahan tahun depan.Baca juga: Joko Widodo dan Xi Jinping saksikan uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung



 

Pewarta: Syaiful Hakim

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023