Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak dengan gencar melakukan penyuluhan kepada pasien yang berkunjung ke RSUD sebagai yang ditimbulkan dari kabut asap terutama penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Edukasi tentang penyakit ISPA kepada pasien dan pengunjung rumah sakit sangat diperlukan sebagai langkah pencegahan meningkatnya pasien yang menderita penyakit ISPA, " ujar Siti Rahima Harahap, S Kep Ners, perwakilan UPT RSUD SSMA di Pontianak, Senin.
Terkait ISPA, dia mengatakan terdapat beberapa gejala yang ditimbulkan akibat kabut asap diantaranya adalah mata terasa pedas, batuk, pilek, sesak nafas, demam, penyakit jantung hingga paru-paru.
"ISPA dapat menyerang siapa saja tanpa pandang usia, ISPA tidak hanya terjadi pada saluran pernapasan atas tetapi juga pada saluran pernafasan bawah, " papar dia.
Menurutnya ISPA dapat dicegah dengan cara membiasakan diri melakukan pola hidup bersih dan sehat, olahraga secara teratur, hindari rokok, hindari stres dan lakukan vaksinasi MMR, influenza maupun pneumonia.
"Mari bersama mencegah ISPA dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, " ajak dia.
Terkait asap di Kalbar, bersumber dari kebakaran hutan dan lahan. Data terbaru Badan Riset dan Inovasi (BRIN) pada 1 hingga 10 September 2023 tercatat ada sebanyak 44.945 titik panas di Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Edukasi tentang penyakit ISPA kepada pasien dan pengunjung rumah sakit sangat diperlukan sebagai langkah pencegahan meningkatnya pasien yang menderita penyakit ISPA, " ujar Siti Rahima Harahap, S Kep Ners, perwakilan UPT RSUD SSMA di Pontianak, Senin.
Terkait ISPA, dia mengatakan terdapat beberapa gejala yang ditimbulkan akibat kabut asap diantaranya adalah mata terasa pedas, batuk, pilek, sesak nafas, demam, penyakit jantung hingga paru-paru.
"ISPA dapat menyerang siapa saja tanpa pandang usia, ISPA tidak hanya terjadi pada saluran pernapasan atas tetapi juga pada saluran pernafasan bawah, " papar dia.
Menurutnya ISPA dapat dicegah dengan cara membiasakan diri melakukan pola hidup bersih dan sehat, olahraga secara teratur, hindari rokok, hindari stres dan lakukan vaksinasi MMR, influenza maupun pneumonia.
"Mari bersama mencegah ISPA dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, " ajak dia.
Terkait asap di Kalbar, bersumber dari kebakaran hutan dan lahan. Data terbaru Badan Riset dan Inovasi (BRIN) pada 1 hingga 10 September 2023 tercatat ada sebanyak 44.945 titik panas di Kalbar.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023