PT Yamaha Indonesia Motor Mfg. (YIMM) secara resmi meluncurkan varian Lite Version untuk lima kategori MAXI dan Classy dengan harga yang lebih terjangkau, namun fitur pintar dari motor tersebut dihilangkan.

“Hari ini kami memperkenalkan varian terbaru untuk jajaran skutik Yamaha di kategori MAXI dan CLASSY, produk-produk ini merupakan varian terbaru tanpa fitur Connected yang terdiri dari NMAX, Aerox, Grand Filano dan Fazzio,” kata President Director & CEO PT YIMM, Dyonisius Beti pada saat Press Conference & Factory Visit di Pabrik YIMM – West Java, Karawang, Kamis.

Kehadiran model-model baru ini dimaksudkan untuk memberikan kepuasan kepada konsumen melebihi ekspektasinya, sehingga diharapkan dapat menciptakan kebahagiaan yang menyentuh hati.

Selain menghadirkan sepeda motor unggulan yang menjawab beragam kebutuhan mobilitas konsumen, Yamaha juga memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan jauh melebihi ekspektasi penggunanya.

Dalam menghadirkan jajaran produk terbaru yang tidak dilengkapi dengan fitur Connected, Yamaha seolah ingin merespons permintaan yang membludak dari konsumen akan kendaraan MAXI dan juga CLASSY mereka. 

Motor terbaru dari Yamaha yang tidak memiliki fitur Connected, namun harga lebih terjangkau. (ANTARA/Chairul Rohman)

Menurut dia, dengan adanya varian yang memiliki harga lebih terjangkau dan tanpa Fitur Connected ini akan memberikan ragam pilihan saat membeli sepeda motor yang sesuai dengan kebutuhan berkendara konsumen di Indonesia.

Kendaraan-kendaraan tersebut di antaranya adalah NMAX 155 S, AEROX 155 Standard & AEROX 155 Cybercity untuk kategori MAXI. Pada kategori Classy terdapat Grand Filano Neo Hybrid dan Fazzio Neo Hybrid.

Yamaha membanderol kendaraan tanpa fitur Connected ini dengan harga Rp32,625,000 juta untuk Yamaha NMAX 155 Smart Key, Rp27,375,000 juta untuk Yamaha AEROX 155 Cybercity dan Rp27,175,000 juta untuk Yamaha AEROX 155 Standard.

Sedangkan dari kategori Classy untuk Yamaha Grand Filano NEO Hybrid dibanderol dengan harga Rp26,750,000 juta dan Yamaha Fazzio NEO Hybrid seharga Rp22,400,000 juta.


 

Masyarakat yang bermukim di perbatasan antara Republik Indonesia-Malaysia, tepatnya di wilayah Sambas dan Aruk, Kalimantan Barat, memiliki alasan tersendiri lebih suka menggunakan motor bebek atau empat tak.

Dikatakan oleh GM Sales PT Aneka Makmur, Main Dealer Area Kalimantan Bara Ardyanto disela-sela kegiatan "Navigate to the Max Tour de Borneo”, Pontianak, Kalimantan Barat, masyarakat di wilayah perbatasan RI-Malaysia sangat menggemari Yamaha Jupiter karena ketangguhan dari motor bebek tersebut yang bisa digunakan diberbagai kondisi.

“Konsumen kita yang di perbatasan itu, mereka lebih condong menyukai kendaraan seperti Jupiter, WR 155 dan Aerox juga banyak yang suka di sana,” kata Ardyanto di Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu.

Menurut dia, konsumen di daerah dekat dengan perbatasan Indonesia-Malaysia itu, tidak terlalu meributkan tipe dan juga warna. Mereka bisa menerima tipe dan warna dari kendaraan motor bebek yang memang mereka inginkan.Baca juga: Alasan masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia gemar gunakan motor bebek

Pewarta: Chairul Rohman

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023