Pasukan angkatan darat Israel mengaku sudah secara bertahap merangsek masuk Jalur Gaza.
“Kami sedang melakukan operasi darat yang diperluas masuk Jalur Gaza,” kata juru bicara militer Israel Daniel Hagari kepada wartawan pada Senin.
Dia mengatakan pasukan tambahan Israel memasuki Jalur Gaza dalam beberapa hari terakhir.
Aktivitas serangan di Gaza akan terus meningkat sesuai dengan tahap konflik dan tujuannya, kata Hagari.
Pada Jumat pekan lalu tentara Israel memperluas serangan udara dan darat di Jalur Gaza, yang sudah menderita karena serangan udara tanpa henti sejak serangan mendadak Hamas pada 7 Oktober.
Hampir 9.500 korban tewas dalam konflik tersebut, termasuk 8.005 warga Palestina dan lebih dari 1.538 warga Israel.
Sumber: Anadolu
Tentara Israel pada Minggu (29/10) mengatakan mereka melakukan aksi balasan setelah pasukannya diserang di dekat area Ladang Shebaa di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.
Belum ada rincian lebih lanjut tentang aksi balasan itu, tetapi warga di permukiman Israel di perbatasan tersebut diminta untuk mencari perlindungan di tempat lain.
Israel telah menguasai Ladang Shebaa, sebidang tanah seluas 39 kilometer persegi yang berada di antara perbatasan Israel, Lebanon dan Suriah, sejak 1967.
Kelompok Hizbullah Lebanon dan tentara Israel sesekali terlibat baku tembak di sepanjang wilayah perbatasan sejak konflik terbaru meletus di Gaza pada 7 Oktober. Baca juga: Tentara Israel membalas serangan di Ladang Shebaa dekat Lebanon
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
“Kami sedang melakukan operasi darat yang diperluas masuk Jalur Gaza,” kata juru bicara militer Israel Daniel Hagari kepada wartawan pada Senin.
Dia mengatakan pasukan tambahan Israel memasuki Jalur Gaza dalam beberapa hari terakhir.
Aktivitas serangan di Gaza akan terus meningkat sesuai dengan tahap konflik dan tujuannya, kata Hagari.
Pada Jumat pekan lalu tentara Israel memperluas serangan udara dan darat di Jalur Gaza, yang sudah menderita karena serangan udara tanpa henti sejak serangan mendadak Hamas pada 7 Oktober.
Hampir 9.500 korban tewas dalam konflik tersebut, termasuk 8.005 warga Palestina dan lebih dari 1.538 warga Israel.
Sumber: Anadolu
Tentara Israel pada Minggu (29/10) mengatakan mereka melakukan aksi balasan setelah pasukannya diserang di dekat area Ladang Shebaa di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.
Belum ada rincian lebih lanjut tentang aksi balasan itu, tetapi warga di permukiman Israel di perbatasan tersebut diminta untuk mencari perlindungan di tempat lain.
Israel telah menguasai Ladang Shebaa, sebidang tanah seluas 39 kilometer persegi yang berada di antara perbatasan Israel, Lebanon dan Suriah, sejak 1967.
Kelompok Hizbullah Lebanon dan tentara Israel sesekali terlibat baku tembak di sepanjang wilayah perbatasan sejak konflik terbaru meletus di Gaza pada 7 Oktober. Baca juga: Tentara Israel membalas serangan di Ladang Shebaa dekat Lebanon
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023