National Olympic Committee (NOC) atau Komite Olimpiade Indonesia bangga Merah Putih dapat menambah tiket tampil di Olimpiade Paris 2024 setelah atlet menembak Fathur Gustafian mengamankan tiket tersebut saat tampil pada nomor 10m rifle putra Asian Rifle/Pistol Championship 2024 di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Rabu.
Fathur menjadi atlet keenam Indonesia yang memastikan diri tampil pada ajang akbar olahraga dunia itu setelah pemanah Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa, pesenam Rifda Irfanalutfi, dan atlet panjat tebing Desak Made Rita dan Rahmad Adi Mulyono.
“Ini adalah momen kebanggaan Indonesia. Akhir pekan lalu kita mengumumkan Chef de Mission (CdM) Olimpiade Paris, yaitu Bapak Anindya Bakrie. Minggu ini atlet kebanggaan kita, Fathur berhasil memanfaatkan turnamen kualifikasi Olimpiade Paris yang diadakan di Indonesia dengan sangat baik,” kata Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
“Selamat untuk Fathur. Perjuangan belum usai, kita akan berjuang bersama menjaga Merah Putih di Olimpiade Paris,” katanya.
Fathur mengunci tiket Olimpiade setelah menempati peringkat 4 dengan perolehan 208,3 poin pada nomor 10m rifle putra. Medali emas diamankan atlet China, Sihan Ma yang mengumpulkan 230,2 poin. Sementara perak didapatkan atlet Korea Selatan Choe Daehan dengan 229,9 poin serta perunggu diamankan oleh atlet India Rudrankksh B Patil dengan 228,7 poin.
Namun, dua tiket Olimpiade yang diperebutkan di Kejuaraan Asia ini diberikan kepada Choe dan Fathur karena China dan India telah mendapatkan kuota maksimal atlet di Olimpiade Paris.
Negeri Tirai Bambu sudah punya dua atlet di Paris yaitu Sheng Lihao (World Rifle & Pistol Championship 2022) dan Yang Haoran (World Championship 2023). Begitu juga India yang telah menempatkan dua atlet, yaitu Rudrankksh Patil (World Fiffle & Pistol Championship 2022) dan Arjun Babuta (Asian Championship 2023).
“Atlet-atlet kita juga masih ada yang berjuang untuk mendapatkan tiket di Olimpiade, dan mari kita mendoakan bersama-sama. NOC melalui task force juga akan terus mengawal proses kualifikasi agar cita-cita kita untuk mengirimkan lebih banyak atlet di Paris dapat terwujud,” tambah Okto, sapaan akrab Raja Sapta Oktohari.
Hal senada juga dikatakan Chef de Mission (CdM) tim Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris Anindya Bakrie yang menyambut gembira bertambahnya satu tiket di Olimpiade yang didapatkan Fathur.
“Ini akan menambah pasukan kita yang akan berjuang di Olimpiade, dengan demikian juga akan menambah peluang kita untuk meraih prestasi di pesta olahraga dunia ini,” kata Anindya.
Apalagi pada Olimpiade 2024 yang dilangsungkan 26 Juli sampai 11 Agustus mendatang itu, Indonesia ingin membuat sejarah baru dengan memperoleh lebih banyak medali emas dari waktu sebelumnya. Hal ini tentu menjadi sebuah tantangan yang harus dicapai dengan kerja keras dan kebersamaan.
“Saya optimis para pahlawan olahraga bisa memberikan yang terbaik di Paris nanti,” katanya.
“Semoga Fathur dan para atlet yang telah mendapat tiket ke Olimpiade 2024 dapat menginspirasi atlet lainnya untuk mencetak tiket dan bersama-sama berjuang di Paris nanti,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024