Kapolresta Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi mengatakan pihaknya telah menyiapkan 735 personel untuk mengamankan pemungutan suara, perhitungan dan lainnya dalam Pemilu 2024 di Kota Khatulistiwa agar berjalan lancar dan kondusif.
"Sebanyak 735 personel siap mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) saat pemungutan dan perhitungan suara pada Pemilu 2024," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Ia mengatakan bahwa agar perhelatan pemilu aman, damai dan kondusif perlu peran semua pihak menjaganya. Kemudian kepada peserta pemilu untuk siap menang dan kalah karena itu lah demokrasi.
"Untuk berjalan pemilu dengan lancar dan kondusif perlu peran semua pihak. Kami dari kepolisian terus mengawal. Personel sudah siap siaga untuk memastikan pesta demokrasi berjalan aman dan lancar," kata dia.
Untuk pemetaan TPS rawan pihaknya sudah menetapkan ada 71 titik. Hal itu tentu menjadi perhatian dan diawasi bersama sehingga kemungkinan - kemungkinan yang tidak diinginkan bisa dicegah.
"TPS rawan tentu menjadi perhatian. Ada 71 TPS rawan versi kami untuk dikawal di lapangan dengan maksimal," jelas dia.
Sementara itu, Dandim 1207/Pontianak, Letkol Arm Irwansyah menyebutkan pihaknya menyiapkan 196 personel yang mengawal sejumlah TPS atau terjun ke lapangan.
"Kemudian kami juga menyiapkan 110 personel di Kodim yang siap diturunkan ketika dibutuhkan. Kami mengajak semua pihak mari bertekad mewujudkan pemilu damai, saat memilih tenang dan selanjutnya begitu tanpa intimidasi, paksaan dan lainnya," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
"Sebanyak 735 personel siap mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) saat pemungutan dan perhitungan suara pada Pemilu 2024," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Ia mengatakan bahwa agar perhelatan pemilu aman, damai dan kondusif perlu peran semua pihak menjaganya. Kemudian kepada peserta pemilu untuk siap menang dan kalah karena itu lah demokrasi.
"Untuk berjalan pemilu dengan lancar dan kondusif perlu peran semua pihak. Kami dari kepolisian terus mengawal. Personel sudah siap siaga untuk memastikan pesta demokrasi berjalan aman dan lancar," kata dia.
Untuk pemetaan TPS rawan pihaknya sudah menetapkan ada 71 titik. Hal itu tentu menjadi perhatian dan diawasi bersama sehingga kemungkinan - kemungkinan yang tidak diinginkan bisa dicegah.
"TPS rawan tentu menjadi perhatian. Ada 71 TPS rawan versi kami untuk dikawal di lapangan dengan maksimal," jelas dia.
Sementara itu, Dandim 1207/Pontianak, Letkol Arm Irwansyah menyebutkan pihaknya menyiapkan 196 personel yang mengawal sejumlah TPS atau terjun ke lapangan.
"Kemudian kami juga menyiapkan 110 personel di Kodim yang siap diturunkan ketika dibutuhkan. Kami mengajak semua pihak mari bertekad mewujudkan pemilu damai, saat memilih tenang dan selanjutnya begitu tanpa intimidasi, paksaan dan lainnya," kata dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024