Staf Sumber Daya Manusia (SSDM ) Polri meluncurkan aplikasi Digital Police English Training (DPETC) untuk membantu meningkatkan kemampuan bahasa Inggris personel kepolisian.
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, tujuan pembuatan aplikasi DPETC adalah untuk memfasilitasi personel yang akan mengikuti tes IELTS dalam rangka beasiswa LPDP serta tes pendidikan pengembangan.
“Jadi anggota bisa memanfaatkan semua aspek persiapan IELTS, mulai dari reading, listening, writing, hingga speaking. Mereka bisa belajar dimana saja dan kapan saja di waktu senggang,” kata Dedi, dilansir dari keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Perlu dukungan SDM dan anggaran untuk Direktorat PPA dan PPO
Ia menambahkan, aplikasi DPETC juga memiliki IELTS preparation, seperti dictionary, grammar, exercise, police rank, police position, dan fitur pendukung pembelajaran bahasa Inggris lainnya.
“Dengan DPETC, anggota juga bisa secara real time mengetahui skor, sehingga mereka bisa mengukur sudah sejauh mana kemampuan bahasa Inggrisnya,” ucapnya.
Dedi mengungkapkan, jumlah lulusan beasiswa LPDP luar negeri dari Polri menunjukkan grafik peningkatan. Pada tahun 2016, hanya ada dua anggota. Namun, angkanya terus naik hingga kini mencapai 31 orang pada tahun 2024.
Keberadaan aplikasi DPETC pun merupakan bentuk dukungan dan fasilitas dari SSDM Polri dengan tekad terus menaikkan jumlah calon peserta beasiswa LPDP luar negeri dengan target 100 anggota Polri setiap tahunnya. Kesempatan ini terbuka bagi seluruh anggota dari level Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS Polri.
Baca juga: Polres Jayapura bina 130 pemuda Papua untuk masuk Polri
“Dengan persiapan yang lebih matang, kita berharap lebih banyak anggota Polri yang bisa lulus IELTS dan mendapat beasiswa LPDP di universitas-universitas terbaik dunia,” kata dia.
Adapun aplikasi DPETC melengkapi pendidikan kejuruan di Sekolah Bahasa (Sebasa) Lemdiklat Polri.
Proses pembuatan dan penyusunan soal yang ada di dalam aplikasi juga berkoordinasi dengan Sekolah Bahasa Lemdiklat Polri untuk menjaga standar dan mutu serta adaptif dengan perkembangan bahasa asing.
Baca juga: Asisten Kapolri memastikan korban banjir Demak tertangani dengan baik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, tujuan pembuatan aplikasi DPETC adalah untuk memfasilitasi personel yang akan mengikuti tes IELTS dalam rangka beasiswa LPDP serta tes pendidikan pengembangan.
“Jadi anggota bisa memanfaatkan semua aspek persiapan IELTS, mulai dari reading, listening, writing, hingga speaking. Mereka bisa belajar dimana saja dan kapan saja di waktu senggang,” kata Dedi, dilansir dari keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Perlu dukungan SDM dan anggaran untuk Direktorat PPA dan PPO
Ia menambahkan, aplikasi DPETC juga memiliki IELTS preparation, seperti dictionary, grammar, exercise, police rank, police position, dan fitur pendukung pembelajaran bahasa Inggris lainnya.
“Dengan DPETC, anggota juga bisa secara real time mengetahui skor, sehingga mereka bisa mengukur sudah sejauh mana kemampuan bahasa Inggrisnya,” ucapnya.
Dedi mengungkapkan, jumlah lulusan beasiswa LPDP luar negeri dari Polri menunjukkan grafik peningkatan. Pada tahun 2016, hanya ada dua anggota. Namun, angkanya terus naik hingga kini mencapai 31 orang pada tahun 2024.
Keberadaan aplikasi DPETC pun merupakan bentuk dukungan dan fasilitas dari SSDM Polri dengan tekad terus menaikkan jumlah calon peserta beasiswa LPDP luar negeri dengan target 100 anggota Polri setiap tahunnya. Kesempatan ini terbuka bagi seluruh anggota dari level Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS Polri.
Baca juga: Polres Jayapura bina 130 pemuda Papua untuk masuk Polri
“Dengan persiapan yang lebih matang, kita berharap lebih banyak anggota Polri yang bisa lulus IELTS dan mendapat beasiswa LPDP di universitas-universitas terbaik dunia,” kata dia.
Adapun aplikasi DPETC melengkapi pendidikan kejuruan di Sekolah Bahasa (Sebasa) Lemdiklat Polri.
Proses pembuatan dan penyusunan soal yang ada di dalam aplikasi juga berkoordinasi dengan Sekolah Bahasa Lemdiklat Polri untuk menjaga standar dan mutu serta adaptif dengan perkembangan bahasa asing.
Baca juga: Asisten Kapolri memastikan korban banjir Demak tertangani dengan baik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024