Pontianak (Antaranews Kalbar) - Sejumlah warga khususnya di Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat mengeluhkan gas melon yang langka ditemukan di daerah itu.
"Sejak pagi sudah berkeliling mencari, namun tak mendapatkan elpiji," ujar satu di antara warga, Eko saat dihubungi di Sambas, Selasa.
Eko menjelaskan langkanya gas melon sebagaimana disampaikan pengecer atau agen lantaran gasnya masih belum datang.
"Intinya hampir semua pasar saya masuki dan toko-toko di pinggir jalan sudah saya tanyakan, tapi tak juga dapat gas," jelas dia.
Eko berharap kepada pemerintah untuk segera mencarikan solusi agar gas melon jangan langka.
"Pertamina harus merespons cepat kondisi ini. Pemerintah daerah juga demikian dan minta pemantauan di lapangan kenapa gas melon sulit dicari," kata dia.
Hal senada juga disampaikan pedagang sembako dan gas, Ju. Menurut Ju sudah tiga hari ia tidak mendapatkan pasokan elpiji melon.
"Gas kosong, sudah dari tiga hari kemarin tak datang-datang jadi susah juga, banyak yang tanya," katanya.
Diakui Ju, dirinya tidak tahu kapan waktunya gas elpiji tersebut akan didapatkan.
"Tak berani pastikan kapan ada gasnya. Kalau ada datang nanti sore, mungkin besok sudah ada," kata dia.
