Pontianak (ANTARA Kalbar) - Provinsi Kalbar mendapat alokasi dana Rp22 miliar untuk bantuan operasional Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tahun 2012. Dari APBN mendapat Rp17 miliar dan Rp5 miliar dari APBD.

Menurut  Kepala Dinas Pendidikan Kalbar Alexius Akim, dana tersebut untuk membiayai berbagai kegiatan di antaranya membangun gedung, ruang kelas serta membayar tunjangan-tunjangan guru PAUD.

Ia mengakui, dana sebesar itu belum mencukupi kebutuhan PAUD di Kalbar.

"Terlebih lagi, kita menargetkan satu desa ada satu PAUD. Dan tidak semua desa di Kalbar sudah ada PAUD, terutama di daerah pedalaman," ujarnya.

Namun, lanjut dia, secara umum angka partisipasi kasar untuk PAUD di Kalbar meningkat dari 22 persen menjadi 36 persen.

Dirjen PAUDNI Kemendikbud Lydia PH mengatakan, guru PAUD perlu meningkatkan kualitasnya karena nanti akan ada sertifikasi untuk guru PAUD.

(T011)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012