Kairo (ANTARA Kalbar) - Sejumlah perusahaan raksasa Kuwait membutuhkan segera lebih dari 1.600 tenaga kerja profesional berbagai bidang dari Indonesia.

"Sebanyak 30 perusahaan terkemuka di Kuwait menyatakan membutuhkan segera seluruhnya 1.687 tenaga kerja profesional Indonesia untuk ditempatkan di beberapa bidang pekerjaan," kata siaran pers  Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuwait yang diterima ANTARA Kairo, Minggu.

Permintaan atas tenaga kerja profesional dari Indonesia itu disampaikan dalam acara temu bisnis di Kuwait yang diprakarsai KBRI Kuwait bekerja sama dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI).

Temu bisnis bertemua "Indonesian Employment Table Top Meeting 2012" pada 18 Juli 2012, di Hotel Regency, Kuwait City itu dihadiri 42 manajer sumber daya manusia dari 30 perusahaan beragam usaha.

Perusahaan yang hadir dalam pertemuan itu, antaa lain, M.H. Al Shaya, Kuwait Automotive Imports Company, Radisson Blu Hotel, Kout Food Group, Mc Donald Kuwait, Al Ghanim Industries, Carrefour, Mustafa Karam & Sons Company, dan Costa Del Sol Hotel.

Banyak dari  perusahaan di Kuwait tersebut sangat membutuhkan tenaga kerja, bahkan ada yang menginginkannya sebelum berakhir bulan Ramadhan ini, katanya.

Disebutkan, tenaga profesional yang dibutuhkan tersebut adalah 100 tenaga untuk restoran cepat saji (Fast food), 200 orang untuk posisi di retail Hypermarket, 409 posisi di bidang manufaktur, sopir transportasi bus sebanyak 300 orang, tanaga las 150 orang, mekanik otomotif 163 orang, dan 365 perawat kesehatan.

"Dedikasi dan kerja keras dari para tenaga kerja formal Indonesia telah menyebabkan perusahaan-perusahaan pengguna menginginkan agar Indonesia dapat dibuka lebih luas lagi", kata Duta Besar RI untuk Kuwait, Ferry Adamhar.

(M043)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012