Pontianak (ANTARA Kalbar) - Akses transportasi ke sejumlah kecamatan di Kabupaten Sintang putus total karena terendam bajir akibat hujan yang terus mengguyur kabupaten itu sepekan terakhir.

"Tercatat hingga kemarin dua kecamatan yang kondisi banjirnya semakin parah yakni di Kecamatan Kayan Hilir dan Kayan Hulu. Sementara informasi yang berhasil dikumpulkan, kecamatan lainnya juga mengalami hal serupa namun tidak separah dua kecamatan tersebut, tetapi cukup membuat akses jalan terputus total," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Zulkifli HA, saat dihubungi, Senin.

Dia mengatakan, begitu laporan masuk, tim penanggulangan bencana langsung berkoordinasi untuk segera membantu evakuasi dan mendistribusikan bantuan.

"Kepala BPBD sudah turun ke Kayan Hilir membawa bantuan, informasinya tertahan di Nanga Tikan karena akses jalan darat putus total," tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Pemkab Sintang juga telah menyalurkan sejumlah bantuan kepada para korban banjir diantaranya beras yang totalnya mencapai 1,8 ton.

Namun, dalam pendistribusiannya, sampai saat ini masih terkendala angkutan karena akses jalan darat yang tidak bisa dilalui.

"Lewat jalur sungai memang agak rawan karena arusnya sangat deras, namun tim sedang mengupayakan agar bantuan bisa segera sampai kepada masyarakat," tuturnya.

Menurutnya, hujan yang mengguyur Sintang Sabtu malam membuat muka air semakin tinggi, diperkirakan kenaikan mencapai lebih dari 20 sentimeter.

(pso-171)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012