Jakarta (ANTARA Kalbar) - Bos CT Corp, Chairul Tanjung , melalui PT Trans Retail mengambil alih 100 persen saham PT Carrefour Indonesia dengan pembiayaan senilai 750 juta dolar AS.
"Pada Senin (19/11) telah ditandatangai perjanjian pembelian saham dengan Carrefour Prancis untuk membeli sisa 60 persen PT Carrefour Indonesia," kata CEO CT Corp Chairul Tanjung di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, Trans Retail mendapat pinjaman dari 10 bank internasional untuk membeli saham PT Carrefour Indonesia sejumlah 750 juta dolar AS atau Rp7,2 triliun. Dia menyebutkan bank-bank itu seperti Credit Susse, BNP Paribas, J P Morgan Securities, ING Bank, ANZ, Goldman Sachs, Deutsche Bank, Royal Bank of Scotland, Standard Chartered Bank dan Bank of Tokyo.
"Pinjaman ini jangka waktunya tiga tahun dengan bunga 5 persen. Ini kan perusahaan asing dibeli Indonesia dengan uang asing," ujarnya.
Dia mengatakan, PT Trans Retail Indonesia masih diberi hak lima tahun untuk menggunakan merek "Carrefour".
Menurut dia, ke depan akan digunakan "double brand" yaitu Trans Carrefour.
Chairul berharap kinerja Trans Carrefour berjalan dengan baik sehingga bisa meningkatkan pendapatan. Selain itu, tenaga kerja asing yang sebelumnya ada di PT Carrefour Indonesia akan dipertahankan terlebih dulu selama enam bulan ke depan.
"Selanjutnya kami yang menentukan mengenai tenaga kerja asing itu," katanya.
Menurut dia, sebelumnya Trans Ritel sudah membeli 40 persen saham PT Carrefour Indonesia dan saat ini telah dikuasai 100 persen. Hal itu menurut dia agar perdagangan Indonesia dikuasi pihak lokal.
Berdasarkan data CT Corp, PT Carrefour Indonesia saat ini menguasai 40 persen pasar ritel di segmen hypermarket dan supermarket dengan jaringan operasional terdiri dari 85 gerai atau pusat perdagangan di 28 kota di Indonesia dengan jumlah karyawan sebanyak 28.000 orang.
Perusahaan itu bermitra dengan lebih dari 4.000 pemasok dengan 70 persen diantaranya adalah Usaha Kecil dan Menengah dan melayani lebih dari 72 juta pelanggan di seluruh Indonesia.
Trans Retail mengakuisisi 40 persen saham PT Carrefour Indonnesia pada April 2010 dan penjualannya melampaui 1,3 miliar dolar AS pada 2011.
(I028)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Pada Senin (19/11) telah ditandatangai perjanjian pembelian saham dengan Carrefour Prancis untuk membeli sisa 60 persen PT Carrefour Indonesia," kata CEO CT Corp Chairul Tanjung di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, Trans Retail mendapat pinjaman dari 10 bank internasional untuk membeli saham PT Carrefour Indonesia sejumlah 750 juta dolar AS atau Rp7,2 triliun. Dia menyebutkan bank-bank itu seperti Credit Susse, BNP Paribas, J P Morgan Securities, ING Bank, ANZ, Goldman Sachs, Deutsche Bank, Royal Bank of Scotland, Standard Chartered Bank dan Bank of Tokyo.
"Pinjaman ini jangka waktunya tiga tahun dengan bunga 5 persen. Ini kan perusahaan asing dibeli Indonesia dengan uang asing," ujarnya.
Dia mengatakan, PT Trans Retail Indonesia masih diberi hak lima tahun untuk menggunakan merek "Carrefour".
Menurut dia, ke depan akan digunakan "double brand" yaitu Trans Carrefour.
Chairul berharap kinerja Trans Carrefour berjalan dengan baik sehingga bisa meningkatkan pendapatan. Selain itu, tenaga kerja asing yang sebelumnya ada di PT Carrefour Indonesia akan dipertahankan terlebih dulu selama enam bulan ke depan.
"Selanjutnya kami yang menentukan mengenai tenaga kerja asing itu," katanya.
Menurut dia, sebelumnya Trans Ritel sudah membeli 40 persen saham PT Carrefour Indonesia dan saat ini telah dikuasai 100 persen. Hal itu menurut dia agar perdagangan Indonesia dikuasi pihak lokal.
Berdasarkan data CT Corp, PT Carrefour Indonesia saat ini menguasai 40 persen pasar ritel di segmen hypermarket dan supermarket dengan jaringan operasional terdiri dari 85 gerai atau pusat perdagangan di 28 kota di Indonesia dengan jumlah karyawan sebanyak 28.000 orang.
Perusahaan itu bermitra dengan lebih dari 4.000 pemasok dengan 70 persen diantaranya adalah Usaha Kecil dan Menengah dan melayani lebih dari 72 juta pelanggan di seluruh Indonesia.
Trans Retail mengakuisisi 40 persen saham PT Carrefour Indonnesia pada April 2010 dan penjualannya melampaui 1,3 miliar dolar AS pada 2011.
(I028)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012