Jakarta (ANTARA Kalbar) - Kementerian Koperasi dan UKM segera melakukan "roadshow" dan sosialisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) 2013 ke-15 kota atau titik potensial tumbuhnya wirausaha baru di berbagai provinsi di Indonesia.
"Mulai pertengahan Mei 2013, kami akan 'roadshow' ke-15 titik untuk sosialisasi GKN," kata Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Koperasi dan UKM, Prakoso Budi Susetyo, di Jakarta, Senin.
Gerakan itu diharapkan menjadi pemicu lahirnya lebih banyak wirausahawan baru di tanah air.
Roadshow tersebut merupakan kelanjutan dari acara puncak GKN 2013 yang digelar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 18 Maret 2013 yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI dengan audiens lebih dari 80.000 orang.
"Kita akan rangsang mereka untuk memulai usaha termasuk memberikan 'start capital' bagi mereka untuk memulai usaha," katanya.
Pihaknya telah mengalokasikan dana Rp1 miliar hingga Rp2 miliar per-titik untuk penyelenggaraan acara roadshow termasuk pemberian modal awal kepada calon wirausahawan.
Sebelumnya calon wirausahawan diminta untuk membuat business plan yang diajukan kepada Kementerian Koperasi dan UKM, selanjutnya akan diseleksi dan jika memenuhi syarat akan diberi modal awal untuk merintis usaha.
"Di setiap titik itu kita batasi 1.000 orang calon wirausaha," katanya.
Sampai saat ini pihaknya masih menerima masukan dari berbagai elemen untuk menentukan 15 titik lokasi potensial untuk pelaksanaan roadshow GKN tersebut.
(H016)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Mulai pertengahan Mei 2013, kami akan 'roadshow' ke-15 titik untuk sosialisasi GKN," kata Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Koperasi dan UKM, Prakoso Budi Susetyo, di Jakarta, Senin.
Gerakan itu diharapkan menjadi pemicu lahirnya lebih banyak wirausahawan baru di tanah air.
Roadshow tersebut merupakan kelanjutan dari acara puncak GKN 2013 yang digelar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 18 Maret 2013 yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI dengan audiens lebih dari 80.000 orang.
"Kita akan rangsang mereka untuk memulai usaha termasuk memberikan 'start capital' bagi mereka untuk memulai usaha," katanya.
Pihaknya telah mengalokasikan dana Rp1 miliar hingga Rp2 miliar per-titik untuk penyelenggaraan acara roadshow termasuk pemberian modal awal kepada calon wirausahawan.
Sebelumnya calon wirausahawan diminta untuk membuat business plan yang diajukan kepada Kementerian Koperasi dan UKM, selanjutnya akan diseleksi dan jika memenuhi syarat akan diberi modal awal untuk merintis usaha.
"Di setiap titik itu kita batasi 1.000 orang calon wirausaha," katanya.
Sampai saat ini pihaknya masih menerima masukan dari berbagai elemen untuk menentukan 15 titik lokasi potensial untuk pelaksanaan roadshow GKN tersebut.
(H016)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013