Sungai Raya (Antara Kalbar) - Kementerian Koperasi dan UKM RI mengharapkan seluruh koperasi yang ada, khususnya di Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat, bisa mengolah berbagai produk hasil pertanian.
"Koperasi di bidang pertanian ini diharapkan juga bisa mengolah berbagai produk hasil pertanian, dengan begitu juga berkontribusi meningkatkan taraf hidup petani lokal," kata Deputi Bidang Kelembagaan Koperasi dan UKM Kementerian Koperasi dan UKM, Setyo Heriyanto di Sungai Raya, Kamis.
Dia menilai Koperasi bidang pertanian sangat berpotensi untuk dikembangkan di Kubu Raya. Apalagi saat ini cukup banyak daerah di Kubu Raya yang penduduknya bermata pencaharian sebagai petani.
Setyo berpendapat, selain koperasi pertanian, seiring dengan terus berkembangnya pertumbuhan pembangunan membuat peluang koperasi konsumsi sangat strategis untuk dikembangkan.
"Setiap daerah memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing, saya rasa semua jenis koperasi bisa dikembangkan secara maksimal di setiap daerah, asalkan dibangun dengan sistem manajemen yang baik," katanya lagi.
Namun untuk di Kubu Raya sendiri, dia menilai masih perlu banyak hal yang harus diperbaiki dan ditingkatkan.
Dia mengatakan, jika para pelaku koperasi telah siap, Kementerian Koperasi juga memiliki anggaran khusus untuk mendorong tumbuh kembangnya koperasi seperti bantuan dana bergulir asalkan pelaku koperasi siap dan memang telah memiliki manajemen koperasi yang baik dan berkualitas.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kubu Raya, Sutoyo menegaskan hingga sekarang masih cukup banyak koperasi yang sakit di Kubu Raya. Itu bisa dilihat dari masih minimnya jumlah koperasi yang melakukan Rapat Akhir Tahun untuk beberapa tahun terakhir.
"Hampir semua kecamatan sudah memiliki koperasi, namun dari 438 koperasi hingga tahun 2013 lalu yang baru melakukan RAT hanya sekitar 11 persen saja, dan sudah terdata sekitar 76 koperasi yang tidak aktif," kata Sutoyo.
Untuk kembali menghidupkan koperasi tersebut, Dinas Koperasi dan UKM Kubu Raya mulai gencar memberikan pelatihan seperti pelatihan manajemen, penyusunan anggaran, dan sejenisnya bagi pelaku koperasi dan UKM agar bisa lebih maksimal dalam membangun koperasi.
(KR-RDO/N005)