Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya mengatakan, transfer dana dari APBN Tahun 2013 secara keseluruhan mencapai Rp20,6 triliun.

"Angka tersebut selain dari transfer ke daerah, juga yang disalurkan melalui instansi vertikal yang ada di Kalbar," kata Christiandy Sanjaya di Pontianak, Kamis.

Secara nasional, total belanja transfer daerah dari APBN Tahun 2013 yang akan menjadi salah satu sumber penerimaan dalam APBD sebesar Rp518,9 triliun.

"Ini untuk seluruh Indonesia," ujar Christiandy Sanjaya.

Sedangkan untuk Kalbar, memperoleh transfer dana sebesar Rp12,7 triliun. Dana tersebut disalurkan melalui Dana Bagi Hasil Pajak, Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Dana Penyesuaian.

Sementara melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), untuk instansi vertikal pemerintah pusat yang ada di Kalbar, dana yang disalurkan sebesar Rp7,9 triliun.

Ia menambahkan, dana sebesar itu diharapkan dapat ikut menumbuhkan dan menggerakkan perekonomian Kalbar.

Menurut dia, banyak dampak ikutan yang diharapkan muncul dari penyaluran dana tersebut.

Namun ia mengingatkan bahwa dana pembangunan yang disalurkan itu sebagian besar berasal dari pajak. "Mari bayar pajak untuk pembangunan," katanya menegaskan.

Ia mengakui, dibanding APBD Kalbar, transfer ke daerah itu jauh lebih besar. "APBD Kalbar hanya sekitar Rp3 triliun," ujar dia.

Sehingga, kata dia, peran APBN masih mendominasi pembangunan di Kalbar. Tetapi ia yakin kalau penghitungan pajak memasukkan potensi daerah, tidak sekadar mengacu ke alamat badan usaha, dana transfer akan lebih besar.

T011

Pewarta: Teguh Imam Wibowo

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013