Sekadau (Antara Kalbar) - Bupati Sekadau Simon Petrus melepas peserta karnaval budaya yang dirangkai dalam agenda Gawai Dayak V Kabupaten Sekadau, Selasa (9/7). Karnaval budaya melibatkan berbagai etnis yang ada di Bumi Lawang Kuari, selain peserta kontingen dari tujuh Kecamatan.

"Saya ingin peserta Gawai tertib, ciptakanlah keamanan dan kenyamanan. Diingatkan kepada panitia agar terus berkomunikasi dengan masyarakat kita yang akan menyambut bulan suci Ramadhan, sehingga jam-jam keramaian gawai tidak mengganggu kegiatan bulan suci Ramadhan terutama malam hari,” pesan Bupati Sekadau Simon Petrus Sebelum melepas peserta karnaval Gawai Dayak V di Lapangan EJ Lantu, Selasa.

Ia juga mengingatkan pentingnya ketertiban selama Gawai Dayak dan menghormati masyarakat yang sedang menjalani ibadah puasa Ramadhan.

"Para peserta agar selalu tertib. Sebab, dari kelalaian sekecil apa pun, apabila tidak dijaga maka bisa berakibat fatal. Lewat Ketertiban itulah maka kelancaran gawai dapat dicapai untuk kita semua hingga selesai nanti, dengan tetap menghormati masyarakat yang lain," lanjutnya mengingatkan.

Peserta karnaval berpawai dilengkapi dengan pakaian khas etnis masing-masing terutama yang dominan pakaian dan ornamen Dayak.

Peserta dikawal ketat aparat Polres Sekadau yang dikomandani satuan lalu lintas. Rute karnaval budaya dari jalan A. Yani, Jalan Irian, Komplek Pasar Sekadau, Jalan Merdeka, Jalan Merdeka Barat, Jalan Merdeka Selatan dan  kembali menuju lapangan Lapangan EJ Lantu.

Peserta Karnaval terutama kontingen dari tujuh Kecamatan masing-masing menampilkan pasangan calon Bujang dan Dara Gawai V Tahun 2013.

Agenda gawai lainnya yaitu lomba mengayam ragak, lomba melukis perisai, lomba menumbuk padi, dan gladi resik bujangdan  dara gawai V 2013.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013