Pontianak (Antara Kalbar) - Pasangan calon Wali Kota dengan Wakil Wali Kota Pontianak dari jalur perseorangan, Iwan Gunawan-Andreas Acui Simanjaya, tidak memanfaatkan yayasan sosial dan marga dari keturunan Tionghoa di daerah itu untuk mendapatkan dukungan politis.

"Kami sengaja tidak berkunjung ke yayasan pemakaman, yayasan sosial, ataupun marga di Kota Pontianak dalam masa kampanye ini karena tidak ingin menjadikan yayasan sebagai ajang politik," kata calon Andreas Acui Simanjaya di Pontianak, Jumat.

Ia mengatakan yayasan tersebut hendaknya tidak dijadikan sebagai tempat atau ajang kampanye politik.

Oleh karena itu, katanya, pihaknya tidak ingin membawa yayasan sosial dalam situasi serba salah karena persaingan politik pada pemilihan kepala daerah setempat mendatang.

Ia menyatakan tidak ingin yayasan menjadi sasaran kekecewaan setelah pilkada karena pesta demokrasi itu tentu ada pihak yang kalah dan menang.

"Ini yang jadi pertimbangan kami sehingga tidak datang ke yayasan sosial dan yayasan marga yang ada di kota ini," kata dia.

Ia mengaku bahwa secara personal, para pengurus yayasan tetap mereka jumpai.

"Tetapi kami menghormati fungsi sosial yayasan dan tak mau wilayah sosial itu dicampur dengan kepentingan politik," katanya.

Mantan anggota DPRD Kalbar itu mengatakan bahwa pihaknya menghargai peran yayasan sosial dan yayasan marga di Kota Pontianak, yang selama ini telah banyak melakukan kegiatan sosial secara positif untuk kepentingan masyarakat setempat.

"Untuk ke depannya keberadaan yayasan ini harus mendapat perhatian dan dukungan pemerintah kota sehingga kiprahnya bisa lebih bagus lagi bagi kemajuan Kota Pontianak," katanya.

Selain tidak memanfaatkan yayasan dalam pencalonan pasangan nomor urut 2 tersebut, Acui mengatakan pasangan itu mengedepankan kampanye yang santun dan damai dalam pilkada.

"Kami tak mau menyebarkan isu atau kampanye hitam. Kita juga tak mau melayani isu dan SMS (layanan pesan singkat, red.) gelap yang beredar. Untuk menjadi terang kita tak perlu memadamkan lilin orang lain. Itu prinsip `Sahabat Iwan dan Acui"," kata Acui.

Pada kampanye terbuka hari ke-10, Jumat, pasangan itu mengunjungi Pasar Seruni di Kecamatan Pontianak Timur.

Pasangan Iwan-Acui merupakan calon berasal dari jalur perseorangan. Keduanya selama ini dikenal sebagai pengusaha muda.

Pewarta: Nurul Hayat

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013