Sekayam (Antara Kalbar) - Peringatan HUT TNI ke-68 di wilayah tapal batas, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif 403/WP menggelar lomba baris-berbaris tingkat SMP di Sekayam.
Menurut Dansatgas Letkol Inf Renal Aprindo Sinaga, Minggu, tujuan lomba baris-berbaris tingkat SMP adalah untuk membentuk kedisiplinan, kekompakan dan kebersamaan.
"Dengan disiplin, mereka bisa mewujudkan apa yang dicita-citakan. Karena tanpa kedisiplinan sudah tentu apa yang kita inginkan atau hendak diwujudkan akan sulit tercapai,†jelas Renal.
Ketua panitia kegiatan baris-berbaris, Kapten Inf Wahyu Yunus menyampaikan, lomba baris-berbaris tingkat SMP diikuti sebanyak 16 peserta dari tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Entikong, Sekayam dan Beduai.
Kegiatan dilaksanakan pada Sabtu (5/10) mulai pukul 08.00 - 12.00 WIB. Dari 16 peserta, SMP N 02 Entikong yang paling terjauh, karena sekolah ini dari Desa Suruh Tembawang kecamatan Entikong.
Selama lomba, para juri yang terdiri dari Anggota TNI dan Polri serta Muspika melakukan penilaian terhadap kerapian, kekompakan, Sikap, dan gerakan.
Tampil sebagai Juara Harapan 2 dari SMP 1 Sekayam, Juara Harapan 1 dari SMP 2 Beduai, Juara 3 dari SMP 1 Kecamatan Beduai, Juara 2 dari SMP 3 Entikong dan Juara Pertama jatuh kepada SMP 02 Entikong dari Desa Suruh Tembawang.
Masing-masing juara menperoleh tropi dan piagam serta uang pembinaan. Hadiah utama, tropi dan piagam dengan uang pembinaan sebesar Rp1,5 juta, juara dua tropi dan piagam dengan uang pembinaan sebesar Rp1 juta, juara tiga tropi dan piagam dengan uang pembinaan Rp500,000.
Sedangkan untuk juara harapan satu mendapat uang pembinaan Rp300.000 dan juara harapan dua memperoleh uang pembinaan Rp200.000.
Usai pembagian hadian bagi para juara dilakukan juga lomba interaktif bagi anak sekolah dari semua SMP yang mengikuti kegiatan baris-berbaris.
Sementara itu Niko salah satu guru dari SLTP 02 Entikong, Desa Suruh Tembawang, mengungkapkan rasa syukur dan sangat gembira, karena 28 murid SMP 02 yang didampinginya mendapatkan juara pertama.
“Memang sesuai dengan jerih payah para pelajar yang latihan setiap hari dua minggu sebelum kegiatan. Kita jauh-jauh dari Desa terujung di tapal batas, siap mengikuti lomba baris-berbaris. Semua yang kita lakukan adalah untuk menyemarakkan HUT TNI ke-68. Menang dan kalah tidak masalah yang penting bisa menunjukan kedisiplinan para peserta, baik dalam kekompakan,kebersamaan dan sikap," katanya.
“Semua jerih payah, latihan selama ini terbayar sudah. Bahkan ada salah satu peserta tidak mampu untuk menahan air mata karena saking terharunya,†ungkap Niko, sebelum pulang ke Desa Suruh Tembawang, Minggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Menurut Dansatgas Letkol Inf Renal Aprindo Sinaga, Minggu, tujuan lomba baris-berbaris tingkat SMP adalah untuk membentuk kedisiplinan, kekompakan dan kebersamaan.
"Dengan disiplin, mereka bisa mewujudkan apa yang dicita-citakan. Karena tanpa kedisiplinan sudah tentu apa yang kita inginkan atau hendak diwujudkan akan sulit tercapai,†jelas Renal.
Ketua panitia kegiatan baris-berbaris, Kapten Inf Wahyu Yunus menyampaikan, lomba baris-berbaris tingkat SMP diikuti sebanyak 16 peserta dari tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Entikong, Sekayam dan Beduai.
Kegiatan dilaksanakan pada Sabtu (5/10) mulai pukul 08.00 - 12.00 WIB. Dari 16 peserta, SMP N 02 Entikong yang paling terjauh, karena sekolah ini dari Desa Suruh Tembawang kecamatan Entikong.
Selama lomba, para juri yang terdiri dari Anggota TNI dan Polri serta Muspika melakukan penilaian terhadap kerapian, kekompakan, Sikap, dan gerakan.
Tampil sebagai Juara Harapan 2 dari SMP 1 Sekayam, Juara Harapan 1 dari SMP 2 Beduai, Juara 3 dari SMP 1 Kecamatan Beduai, Juara 2 dari SMP 3 Entikong dan Juara Pertama jatuh kepada SMP 02 Entikong dari Desa Suruh Tembawang.
Masing-masing juara menperoleh tropi dan piagam serta uang pembinaan. Hadiah utama, tropi dan piagam dengan uang pembinaan sebesar Rp1,5 juta, juara dua tropi dan piagam dengan uang pembinaan sebesar Rp1 juta, juara tiga tropi dan piagam dengan uang pembinaan Rp500,000.
Sedangkan untuk juara harapan satu mendapat uang pembinaan Rp300.000 dan juara harapan dua memperoleh uang pembinaan Rp200.000.
Usai pembagian hadian bagi para juara dilakukan juga lomba interaktif bagi anak sekolah dari semua SMP yang mengikuti kegiatan baris-berbaris.
Sementara itu Niko salah satu guru dari SLTP 02 Entikong, Desa Suruh Tembawang, mengungkapkan rasa syukur dan sangat gembira, karena 28 murid SMP 02 yang didampinginya mendapatkan juara pertama.
“Memang sesuai dengan jerih payah para pelajar yang latihan setiap hari dua minggu sebelum kegiatan. Kita jauh-jauh dari Desa terujung di tapal batas, siap mengikuti lomba baris-berbaris. Semua yang kita lakukan adalah untuk menyemarakkan HUT TNI ke-68. Menang dan kalah tidak masalah yang penting bisa menunjukan kedisiplinan para peserta, baik dalam kekompakan,kebersamaan dan sikap," katanya.
“Semua jerih payah, latihan selama ini terbayar sudah. Bahkan ada salah satu peserta tidak mampu untuk menahan air mata karena saking terharunya,†ungkap Niko, sebelum pulang ke Desa Suruh Tembawang, Minggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013