Sekadau (Antara Kalbar) - Ruas jalan Gonis Rabu menuju Dusun Sengkabang Melayang atau jalan poros tiga Kecamatan Belitang di Kabupaten Sekadau dalam kondisi rusak parah, dengan kondisi jalan berlubang-lubang dan terjadi banyak menyerupai kubangan lumpur. Kondisi rusak itu cukup menyulitkan angkutan barang, angkutan umum dan kendaran pribadi warga.
“Terus terang kita mengeluh kondisi jalan yang sudah rusak, sudah sering sekali mobil truk yang mengangkut buah kelapa sawit menjadi terperosok,†ungkap Titus, seorang sopir ekspedisi rute Pontianak-Sungai Ayak, Minggu (29/12).
Dia berharap, pihak berkompeten antar instansi di Pemerintah Daerah melalui Dinas Teknis dan pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit perlu duduk satu meja membahas perbaikan jalan menuju poros tiga Kecamatan Belitang itu. Sebab, apabila dibiarkan berlarut, kondisi jalan utama itu makin rusak parah dan memerlukan biaya besar untuk perbaikan dan perawatannya.
“Bagaimana pun juga ini kan jalan umum, ada banyak orang lewat jalan ini. Jadi perusahaan perkebunan kelapa sawit juga harus memikirkan hal ini, karena bukan hanya kendaraan mereka saja yang memerlukan jalan ini untuk keperluan petani dan pihak perusahaan. Saya fikir perusahaan dan Pemda perlu memikirkan bagaimana mengatasi kerusakan jalan kita ini,†sarannya.
Dia melanjutkan, bisa saja masalah jalan ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak perusahaan dengan melibatkan kontraktor di perusahaan yang merasa menggunakan jalan tersebut untuk angkutan kelapa sawit, seperti contoh disini PT Parna Agro Mas.
"Pihak yang berkompeten saya rasa perlu membuka mata karena kondisi jalan yang ada sekarang ini memang memaksakan orang atau semua pihak untuk tidak berpangku tangan," katanya.
Sebelumnya, Antara pernah menghubungi pihak perusahaan PT PAM di bagian Bina Marga perusahaan tersebut, Marwoto, melalui pesan singkat saat ditanya tentang kesediaan pihak Perusahaan ikut memperbaiki rusaknya jalan masuk ke Sungai Ayak dari Gonis Rabu itu. Namun Marwoto hanya menjawab dengan sms kosong pada pukul 15:37 WIB pada 22 Desember lalu.
Sementara itu Pemkab Sekadau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Pertambangan Kabupaten Sekadau mengungkapkan pihaknya sudah membuat program perbaikan dan peningkatan jalan Gonis Rabu Sei Asam Kecamatan Belitang Hilir sepanjang kurang lebih 14 kilometer. Hanya saja, karena terbatasnya anggaran proyek fisik jalan dan jembatan, maka realisasi peningkatan dan perbaikan jalan Gonis Rabu -Sei Asam belum dapat dilakukan seluruhnya.
“Tahun 2013, Dinas PU dan Pertambangan Kabupaten Sekadau, melalui Bidang Bina Marga juga menganggarkan dana untuk peningkatan jalan Gonis Rabu-sei Asam. Namun karena dana terbatas, jadi perbaikan jalan Gonis Rabu-Sei Asam dilakukan bertahap,†jelas Kepala Dinas PU dan Pertambangan Kabupaten Sekadau, melalui Kabid Bina Marga, Heri Handoko Susilo beberapa waktu lalu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
“Terus terang kita mengeluh kondisi jalan yang sudah rusak, sudah sering sekali mobil truk yang mengangkut buah kelapa sawit menjadi terperosok,†ungkap Titus, seorang sopir ekspedisi rute Pontianak-Sungai Ayak, Minggu (29/12).
Dia berharap, pihak berkompeten antar instansi di Pemerintah Daerah melalui Dinas Teknis dan pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit perlu duduk satu meja membahas perbaikan jalan menuju poros tiga Kecamatan Belitang itu. Sebab, apabila dibiarkan berlarut, kondisi jalan utama itu makin rusak parah dan memerlukan biaya besar untuk perbaikan dan perawatannya.
“Bagaimana pun juga ini kan jalan umum, ada banyak orang lewat jalan ini. Jadi perusahaan perkebunan kelapa sawit juga harus memikirkan hal ini, karena bukan hanya kendaraan mereka saja yang memerlukan jalan ini untuk keperluan petani dan pihak perusahaan. Saya fikir perusahaan dan Pemda perlu memikirkan bagaimana mengatasi kerusakan jalan kita ini,†sarannya.
Dia melanjutkan, bisa saja masalah jalan ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak perusahaan dengan melibatkan kontraktor di perusahaan yang merasa menggunakan jalan tersebut untuk angkutan kelapa sawit, seperti contoh disini PT Parna Agro Mas.
"Pihak yang berkompeten saya rasa perlu membuka mata karena kondisi jalan yang ada sekarang ini memang memaksakan orang atau semua pihak untuk tidak berpangku tangan," katanya.
Sebelumnya, Antara pernah menghubungi pihak perusahaan PT PAM di bagian Bina Marga perusahaan tersebut, Marwoto, melalui pesan singkat saat ditanya tentang kesediaan pihak Perusahaan ikut memperbaiki rusaknya jalan masuk ke Sungai Ayak dari Gonis Rabu itu. Namun Marwoto hanya menjawab dengan sms kosong pada pukul 15:37 WIB pada 22 Desember lalu.
Sementara itu Pemkab Sekadau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Pertambangan Kabupaten Sekadau mengungkapkan pihaknya sudah membuat program perbaikan dan peningkatan jalan Gonis Rabu Sei Asam Kecamatan Belitang Hilir sepanjang kurang lebih 14 kilometer. Hanya saja, karena terbatasnya anggaran proyek fisik jalan dan jembatan, maka realisasi peningkatan dan perbaikan jalan Gonis Rabu -Sei Asam belum dapat dilakukan seluruhnya.
“Tahun 2013, Dinas PU dan Pertambangan Kabupaten Sekadau, melalui Bidang Bina Marga juga menganggarkan dana untuk peningkatan jalan Gonis Rabu-sei Asam. Namun karena dana terbatas, jadi perbaikan jalan Gonis Rabu-Sei Asam dilakukan bertahap,†jelas Kepala Dinas PU dan Pertambangan Kabupaten Sekadau, melalui Kabid Bina Marga, Heri Handoko Susilo beberapa waktu lalu.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013