Sintang (Antara Kalbar) - Sales Representative Region 7 Pertamina, Fakhri Rizal menjamin tidak ada pengurangan kuota BBM untuk Kabupaten Sintang. Hanya saja distribusi BBM ke Kabupaten Sintang mengalami keterlambatan karena air sungai surut akibat musim kemarau.

“Tidak ada kelangkaan BBM di Sintang,” tegasnya.

Dia menjelaskan penyaluran BBM dari Pontianak ke Sintang biasanya melewati jalur sungai dengan menggunakan tongkang. Namun di musim kemarau ini, tongkang BBM tidak bisa sampai ke Sintang sehingga harus berhenti di Sanggau dan mendistribusikan BBM ke Sintang melalui jalur darat.

“Akibatnya butuh waktu lebih panjang BBM bisa sampai ke Sintang mengingat jalan dari Sanggau ke Sintang mengalami kerusakan yang cukup parah,” ujarnya.

Fakhri meminta masyarakat tidak perlu panik dengan kondisi seperti ini sebab kuota BBM masih cukup. Selain kendala tongkang tidak bisa sampai Sintang, ada armada Pertamina yang mengangkut BBM sebanyak 16 ton tidak bisa masuk ke Sanggau sehingga sebagian kuota BBM untuk Sintang harus diambil di Pontianak.

“Jadi sebagian kuota BBM untuk Sintang diambil dari Sanggau dan sebagian lagi dari Pontianak. Semua distribusinya dilakukan melalui jalur darat sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama,” ungkapnya.

Pewarta: Faiz

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014