Jakarta (Antara Kalbar) - Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie menyarankan agar konvensi calon presiden disudahi saja, menyusul hasil perolehan suara partai yang jauh dari target.

"Konvensi ini kan untuk mencari capres. Kalau posisi sekarang memang agak susah untuk lanjutkan karena kita enggak bisa usung (capres) sendiri," kata Marzuki dalam Diskusi Pesan Kunci bertema "What's Next, Indonesia" di Jakarta, Kamis.

Ketua DPR RI itu mengatakan, berdasarkan sejumlah hasil hitung cepat, partai bernomor urut 7 itu hanya menempati posisi ke empat dari 12 parpol peserta pemilu.

Perolehan suaranya pun, lanjutnya, jauh dari target yang dipatok partai sebesar 15 persen, untuk bisa mengajukan calon presiden hasil konvensi.

Sebagai salah satu peserta konvensi capres, Marzuki mengungkapkan bahwa parpol lain boleh saja mengambil salah satu dari mereka untuk diajak bergabung.

"Silakan tawarkan saja ke anggota konvensi kalau ada peluang yang bagus dalam kompetisi," ujarnya.

Namun, Marzuki menegaskan hal tersebut hanyalah saran yang disampaikannya. Itu artinya, keputusan terakhir dan final tentu hanya milik Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

"Tentu, saya kembalikan ke Ketua Majelis Tinggi," ucapnya.

Sebelumnya, dalam sejumlah hasil hitung cepat, posisi Partai Demokrat berada di bawah PDI Perjuangan, Partai Golkar dan Partai Gerindra.

Hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI), partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu berada di peringkat ke empat dengan perolehan 9,72 persen suara.

 Sementara dalam hitung cepat Cyrus-CSIS, partai berlambang Mercy itu menempati posisi ke empat dengan perolehan suara 9,6 persen.

Pewarta: Ade Irma Junida

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014