Pontianak (Antara Kalbar) - Panglima TNI Jenderal (TNI) Moeldoko dan Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak Thamrin Usman DEA, Kamis, menandatangani MoU atau nota kesepahaman tentang mengatasi masalah-masalah yang ada di perbatasan.
"Dengan MoU tersebut, kami akan bersama-sama dalam melaksanakan tiga aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat khususnya di perbatasan," kata Thamrin Usman DEA di Pontianak.
Ia menjelaskan, dalam nota kesepahaman tersebut salah satunya juga disepakati menciptakan lingkungan hijau dengan menanam pohon dalam berbagai kegiatan lainnya.
"Kami juga akan memfokuskan kegiatan kemahasiswaan seperti kuliah kerja nyata (KKN) di kawasan-kawasan perbatasan," ujarnya.
Thamrin menambahkan kedua belah pihak memiliki komitmen yang sama, dalam hal berbagi pengalaman untuk memikirkan negara dan memberikan pokok-pokok pikiran, karena negara ini dimiliki semua anak bangsa.
"Intinya semua sama-sama bagaimana mempertahankan, melestarikan dan menjaga sumber daya alam, flora fauna baik yang ada di daratan maupun lautan," katanya.
(A057/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Dengan MoU tersebut, kami akan bersama-sama dalam melaksanakan tiga aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat khususnya di perbatasan," kata Thamrin Usman DEA di Pontianak.
Ia menjelaskan, dalam nota kesepahaman tersebut salah satunya juga disepakati menciptakan lingkungan hijau dengan menanam pohon dalam berbagai kegiatan lainnya.
"Kami juga akan memfokuskan kegiatan kemahasiswaan seperti kuliah kerja nyata (KKN) di kawasan-kawasan perbatasan," ujarnya.
Thamrin menambahkan kedua belah pihak memiliki komitmen yang sama, dalam hal berbagi pengalaman untuk memikirkan negara dan memberikan pokok-pokok pikiran, karena negara ini dimiliki semua anak bangsa.
"Intinya semua sama-sama bagaimana mempertahankan, melestarikan dan menjaga sumber daya alam, flora fauna baik yang ada di daratan maupun lautan," katanya.
(A057/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014