Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak kerja sama dengan Bank Kalbar dan PT Holcim memberikan bantuan sembako kepada 701 petugas kebersihan yang berstatus pekerja harian lepas (PHL) di Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pontianak.

"Bantuan sembako itu diberikan sebagai bentuk apresiasi kami kepada petugas kebersihan yang telah bekerja keras menjaga Kota Pontianak tetap bersih, meskipun pekerjaan mereka bertambah berat karena meningkatnya volume sampah selama bulan Ramadhan serta sampah pada musim buah," kata Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Kamis.

Mudah-mudahan dengan adanya bantuan berbagai kebutuhan pokok tersebut, bisa meringankan beban para petugas kebersihan yang ada di Kota Pontianak dalam merayakan Lebaran, kata Edi.

"Walaupun sekarang dengan tenaga dan fasilitas yang terbatas, volume sampah naik dua hingga tiga kali lipat dari hari biasanya. Kami sangat berterima kasih kepada bapak dan ibu semua semoga apa yang dilakukan menjadi amal ibadah dan hanya Allah yang bisa membalasnya," kata Edi.

Menurut Edi kinerja petugas kebersihan memang layak di apresiasi, meskipun di tengah menjalankan ibadah puasa tidak mengurangi semangat mereka untuk menjalankan tugas yang diamanahkan kepada mereka dengan penuh tanggung jawab.

Sementara itu, Kabag Bagian Kredit Khusus Bank Kalbar Sariful Yusuf menyatakan bantuan sembako tersebut diberikan dalam rangka memperingati Hari Ulang tahun Bank Kalbar yang ke-50.

"Kami dalam hal ini ingin berbagi, dan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kebersihan Kota Pontianak, karena kami melihat Pontianak sudah semakin bersih sehingga perlu diapresiasi dalam bentuk bonus walaupun tidak besar tetapi ada," katanya.

Safrizal salah satu penerima bantuan mengucap terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Pontianak, Bank Kalbar dan PT Holcim yang telah memberikan bantuan sembako kepada mereka.

"Alhamdulillah dengan adanya bantuan ini, bisa meringankan beban kami dalam menghadapi dan merayakan Lebaran," kata Safrizal.

Pewarta: Andilala

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014