Pontianak (Antara Kalbar) - Pertumbuhan produksi manufaktur besar dan sedang di Provinsi Kalimantan Barat triwulan II sebesar 3,15 persen atau berada di atas angka nasional sebesar 2,34 persen, kata Kepala BPS Kalbar Badar.

"Pertumbuhan produksi manufaktur besar dan sedang di Provinsi Kalbar triwulan II mengalami peningkatan dibanding triwulan II tahun 2013, yakni sebesar 7,30 persen, sementara nasional sebesar 4,57 persen," kata Badar di Pontianak, Selasa.

Sementara, pertumbuhan produksi manufaktur besar dan sedang triwulan II dibanding triwulan I tahun 2014 juga mengalami peningkatan sebesar 6,04 persen, sementara angka nasional sebesar 6,17 persen.

"Untuk pertumbuhan produksi manufaktur besar dan sedang triwulan I 2014 (year on year) turun sebesar 4,29 persen, sementara nasional tumbuh sebesar 4,07 persen," ungkap Badar.

Dalam kesempatan itu, Kepala BPS Kalbar menyatakan tingkat optimisme konsumen di provinsi itu triwulan II menurun dibanding triwulan sebelumnya, yakni sebesar 114,80 menjadi 110,02.

"Meskipun tingkat optimisme konsumen menurun, tetapi indeks tendensi konsumen (ITK) Kalbar triwulan II masih baik dengan angka sebesar 110,02 persen," kata badar.

Membaiknya ITK Kalbar didorong oleh peningkatan pendapatan rumah tangga sebesar 101,74, serta meningkatnya tingkat konsumsi beberapa komoditas makanan dan non makanan sebesar 116,74, kata Badar.

"ITK Kalbar triwulan II berada di urutan ketiga, tertinggi Provinsi Kalimantan Timur sebesar 117,15, kedua Kalimantan Tengah 110,32, dan posisi terakhir Provinsi Kalimantan Selatan 107,86," ujarnya.



(U.A057/N005)

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014