Sekadau (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, melantik kepengurusan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) Kabupaten Sekadau, di aula Kantor Bupati Sekadau, Kamis (2/10).
Tingkat konsumsi ikan oleh masyarakat Kabupaten Sekadau pada 2013 berada di kisaran 7,17 kilogram per kapita per tahun, atau 1,351 ton dalam skala Kabupaten.
“Saya berharap forum ini dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik secara lintas lembaga, lintas sektoral, lintas profesi maupun lintas budaya untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau,†ujar Wabup usai melantik pengurus Forikan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau Ny.Scolastika Simon Petrus, Sekda Yohanes Jhon, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan Peternakan Kabupaten Sekadau, Sabas, dan sejumlah pengurus Forikan Kabupaten Sekadau.
"Pada tahun 2013 lalu tingkat konsumsi ikan oleh masyarakat Kabupaten Sekadau berada di kisaran 7,17 kilogram per kapita per tahun, atau 1,351 ton dalam skala Kabupaten. Angka tersebut masih berada dibawah tingkat konsumsi ikan yang ditetapkan secara nasional pada tahun yang sama yakni 30 kilogram per kapita per tahun. Belum lagi jika dibandingkan dengan nilai yang disarankan oleh badan pangan dunia (FAO-PBB) sebesar 42 kilogram per kapita," paparnya.
Rupinus melanjutkan, tingkat pencapaian konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau masih jauh dari yang diharapkan. Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat mendorong percepatan pelaksanaan gerakan masyarakat makan ikan (Gemarikan) di Kabupaten Sekadau. Gemarikan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat diselaraskan dengan program atau gerakan Seribu Hari Kehidupan yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan didukung oleh Pappenas. Gerakan ini menjadi fokus perhatian pemerintah dalam upaya peningkatan asupan nutrisi pada periode tiga bulan pertama usia kehamilan hingga anak usia 2 tahun.
"Mengingat manfaat konsumsi ikan yang demikian besar, diharapkan pengurus Forikan Kabupaten Sekadau segera melakukan langkah-langkah operasional seperti membentuk kesekretriatan di Dinas Pertanian,Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sekadau serta merancang peraturan daerah untuk mendorong konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau. Serta semakin memantapkan dukungan terhadap program Nasional Gemarikan untuk tujuan peningkatan konsumsi ikan seperti kampanye Gemarikan, Safari Gemarikan, lomba masak serba ikan tingkat daerah dan promosi Gemarikan,†tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Tingkat konsumsi ikan oleh masyarakat Kabupaten Sekadau pada 2013 berada di kisaran 7,17 kilogram per kapita per tahun, atau 1,351 ton dalam skala Kabupaten.
“Saya berharap forum ini dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik secara lintas lembaga, lintas sektoral, lintas profesi maupun lintas budaya untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau,†ujar Wabup usai melantik pengurus Forikan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau Ny.Scolastika Simon Petrus, Sekda Yohanes Jhon, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan Peternakan Kabupaten Sekadau, Sabas, dan sejumlah pengurus Forikan Kabupaten Sekadau.
"Pada tahun 2013 lalu tingkat konsumsi ikan oleh masyarakat Kabupaten Sekadau berada di kisaran 7,17 kilogram per kapita per tahun, atau 1,351 ton dalam skala Kabupaten. Angka tersebut masih berada dibawah tingkat konsumsi ikan yang ditetapkan secara nasional pada tahun yang sama yakni 30 kilogram per kapita per tahun. Belum lagi jika dibandingkan dengan nilai yang disarankan oleh badan pangan dunia (FAO-PBB) sebesar 42 kilogram per kapita," paparnya.
Rupinus melanjutkan, tingkat pencapaian konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau masih jauh dari yang diharapkan. Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat mendorong percepatan pelaksanaan gerakan masyarakat makan ikan (Gemarikan) di Kabupaten Sekadau. Gemarikan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat diselaraskan dengan program atau gerakan Seribu Hari Kehidupan yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan didukung oleh Pappenas. Gerakan ini menjadi fokus perhatian pemerintah dalam upaya peningkatan asupan nutrisi pada periode tiga bulan pertama usia kehamilan hingga anak usia 2 tahun.
"Mengingat manfaat konsumsi ikan yang demikian besar, diharapkan pengurus Forikan Kabupaten Sekadau segera melakukan langkah-langkah operasional seperti membentuk kesekretriatan di Dinas Pertanian,Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sekadau serta merancang peraturan daerah untuk mendorong konsumsi ikan di Kabupaten Sekadau. Serta semakin memantapkan dukungan terhadap program Nasional Gemarikan untuk tujuan peningkatan konsumsi ikan seperti kampanye Gemarikan, Safari Gemarikan, lomba masak serba ikan tingkat daerah dan promosi Gemarikan,†tutupnya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014