Pontianak (Antara Kalbar) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat memberi bimbingan dan pemahaman tentang kebanksentralan serta mata uang rupiah kepada siswa sekolah dasar.
Menurut Asisten Manajer Unit Asesmen Ekonomi dan Keuangan Kantor Perwakilan BI Provinsi Kalbar, Arya Jodilistyo di Pontianak, Minggu, siswa yang hadir dari SD Islam Terpadu Al-Mumtaz Pontianak.
"Mereka datang dalam rangka kunjungan belajar. Jumlahnya ada 103 siswa, dari murid kelas 3," ujar dia.
Materi yang disampaikan kepada para siswa itu yakni pemutaran film mengenai edukasi tentang peran dan fungsi Bank Indonesia. Kemudian, penjelasan mengenai sejarah terbentuknya Bank Indonesia, apa itu uang dan manfaatnya bagi kebutuhan sehari-hari.
Lalu, dijelaskan pula mengenai fungsi dan peran Bank Indonesia, pengertian tentang inflasi serta perbankan itu sendiri. Acara diselingi pula dengan permainan yang berhadiah. Meski baru pertama kali, namun para siswa terlihat antusias mengikuti dan memperhatikan materi yang diberikan.
Mereka juga ikut bertanya seputar materi yang disajikan oleh pihak BI Provinsi Kalbar.
Selain itu, siswa juga diajari cara mengenali ciri khas uang rupiah. Materi disampaikan oleh Chandra Ekajaya dari Unit Operasional Kas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalbar.
Para murid diberikan edukasi mengenai bagaimana mengenali uang palsu dan uang asli. Tujuannya agar mereka paham tentang rupiah sejak dini.
Sementara Aswandi dari pihak SD Islam Terpadu Al Mumtaz mengatakan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan itu diantaranya adalah untuk memberikan edukasi tentang kebanksentralan sejak dini.
Sekaligus, lanjut dia, memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai ciri khas uang rupiah kepada murid-murid SDIT Al-Mumtaz Kota Pontianak. Acara itu sendiri digelar pada Kamis (6/11)
***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Menurut Asisten Manajer Unit Asesmen Ekonomi dan Keuangan Kantor Perwakilan BI Provinsi Kalbar, Arya Jodilistyo di Pontianak, Minggu, siswa yang hadir dari SD Islam Terpadu Al-Mumtaz Pontianak.
"Mereka datang dalam rangka kunjungan belajar. Jumlahnya ada 103 siswa, dari murid kelas 3," ujar dia.
Materi yang disampaikan kepada para siswa itu yakni pemutaran film mengenai edukasi tentang peran dan fungsi Bank Indonesia. Kemudian, penjelasan mengenai sejarah terbentuknya Bank Indonesia, apa itu uang dan manfaatnya bagi kebutuhan sehari-hari.
Lalu, dijelaskan pula mengenai fungsi dan peran Bank Indonesia, pengertian tentang inflasi serta perbankan itu sendiri. Acara diselingi pula dengan permainan yang berhadiah. Meski baru pertama kali, namun para siswa terlihat antusias mengikuti dan memperhatikan materi yang diberikan.
Mereka juga ikut bertanya seputar materi yang disajikan oleh pihak BI Provinsi Kalbar.
Selain itu, siswa juga diajari cara mengenali ciri khas uang rupiah. Materi disampaikan oleh Chandra Ekajaya dari Unit Operasional Kas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalbar.
Para murid diberikan edukasi mengenai bagaimana mengenali uang palsu dan uang asli. Tujuannya agar mereka paham tentang rupiah sejak dini.
Sementara Aswandi dari pihak SD Islam Terpadu Al Mumtaz mengatakan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan itu diantaranya adalah untuk memberikan edukasi tentang kebanksentralan sejak dini.
Sekaligus, lanjut dia, memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai ciri khas uang rupiah kepada murid-murid SDIT Al-Mumtaz Kota Pontianak. Acara itu sendiri digelar pada Kamis (6/11)
***2***
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014