Entikong (Antara Kalbar) - Satgas Yonif Linud 501/BY mengamankan 26 karung gula dengan total berat kurang lebih  1,3 ton tanpa dokumen resmi.

“Betul kita ada mengamankan gula tanpa dokumen sebanyak 26 karung, pada Jumat (21/11) lalu. Pukul 10.00 WIB. Gula itu dibawa menggunakan kendaraan sedan proton warna coklat muda dengan nopol MW 149 yang dikendarai Andresanto warga Entikong,” ungkap Danyon Linud 501/BY Letkol Inf Andi Kusworo, Senin (24/11).

Menurut dia, anggota Pamtas secara rutin menggelar pemeriksaan terhadap kendaraan yang keluar masuk melalui jalur darat Perbatasan RI-Malaysia. Saat anggota piket melakukan pemeriksaan dipimpin oleh letda Inf Puji Santoso tepatnya di pos Dalduk Entikong melintas kendaraan jenis sedan proton asal Malaysia warna coklat muda. Ketika dilakukan pemeriksaan oleh anggota piket ditemukan sejumlah gula asal jiran Malaysia tanpa dilengkapi dokumen resmi.

“Supir dan barang bukti berupa gula setelah kita lakukan pemeriksaan. Langsung diserahkan kepada pihak Bea dan Cukai Entikong untuk ditindaklanjuti,” jelas Andi Kusworo.

Gula sebanyak 26 karung itu tanpa dibekali dokumen apapun, biasanya warga perbatasan yang berbelanja barang dari Malaysia selalu membekalkan barang belajaannya dengan KILB (Kartu identitas  lintas Barang). karena tidak ada satupun dokumen yang menyertai gula tersebut maka kita tahan dan dilimpahkan ke Bea dan Cukai, karena wilayah sosek Malindo mencakupi dua kecamatan yaitu Entikong dan Sekayam. Maka terhadap barang yang masuk tanpa dokumen resmi tetap kita serahkan ke instansi yang berwenang menanganinya.

Secara terpisah kasi P2Bea dan Cukai Entikong, Ikhlas mengatakan pihaknya memang ada menerima limpahan gula sebanyak 26 karung.

“Saat ini gula limpahan itu masih ada dan kita lakukan pendalaman pemeriksaan terhadap supir, gula itu milik siapa dan akan dibawa kemana.” Jelas Iklas.
Sampai berita ini diturunkan pihak Bea dan Cukai masih melakukan pemeriksaan atas 26 gula limpahan Pamtas.

Pewarta: Agus Alfian

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014