Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak menargetkan tahun 2016 pembangunan jalan paralel di Sungai Jawi tuntas sehingga bisa mengurai kepadatan arus lalu lintas di Jalan Dr Wahidin, kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji.
"Untuk itu, kami mohon dukungan masyarakat, seperti membongkar sendiri jembatan-jembatan yang mereka bangun, karena jumlah jembatan yang ratusan akan dijadikan tinggal sembilan atau 11 jembatan saja," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan tahun 2015 ini, Pemkot akan mulai membangun jembatan di Jalan Bukit Barisan seperti yang telah dibangun di Pal III. Selain itu, jembatan Jalan Dr Wahidin juga akan dilebarkan.
"Tahun depan (2016) akan dibangun lagi sebanyak tiga jembatan sehingga jembatan dari Gertak I hingga Jalan Dr Wahidin tuntas semuanya," ungkap Sutarmidji.
Menurut dia apapun hambatan yang dihadapi dalam pembangunan jalan paralel Sungai Jawi, Pemkot tetap optimistis bisa menuntaskannya pada tahun 2016.
"Kami minta masyarakat yang bermukim di kawasan tersebut harus mendukung pembangunan jalan paralel tersebut. Seluruh jembatan di sepanjang kawasan tersebut akan dibongkar terkecuali jembatan yang dibangun oleh Pemkot, sehingga jumlah jembatan tidak lagi sebanyak yang ada saat ini, dan hanya ada 9 hingga 11 jembatan saja," ujarnya.
Dia mengingatkan kepada masyarakat mulai dari sekarang sudah siap-siap, karena jembatan yang mereka gunakan selama ini akan dibongkar, sehingga nantinya tinggal jembatan yang dibangun oleh Pemkot Pontianak saja.
"Kami tidak akan mengeluarkan ganti rugi akibat pembangunan jalan paralel itu, karena pembangunan itu bukan untuk memindahkan satu arah Jalan H Rais A Rahman dan Hasanuddin ke jalan paralel, melainkan supaya masyarakat bisa mengakses jembatan yang telah dibangun oleh Pemkot akibat dikuranginya jumlah jembatan yang ada," ujarnya.
Menurut dia Pemkot Pontianak akan menjadikan Sungai Jawi itu kawasan "waterfront" atau wisata air.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Untuk itu, kami mohon dukungan masyarakat, seperti membongkar sendiri jembatan-jembatan yang mereka bangun, karena jumlah jembatan yang ratusan akan dijadikan tinggal sembilan atau 11 jembatan saja," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan tahun 2015 ini, Pemkot akan mulai membangun jembatan di Jalan Bukit Barisan seperti yang telah dibangun di Pal III. Selain itu, jembatan Jalan Dr Wahidin juga akan dilebarkan.
"Tahun depan (2016) akan dibangun lagi sebanyak tiga jembatan sehingga jembatan dari Gertak I hingga Jalan Dr Wahidin tuntas semuanya," ungkap Sutarmidji.
Menurut dia apapun hambatan yang dihadapi dalam pembangunan jalan paralel Sungai Jawi, Pemkot tetap optimistis bisa menuntaskannya pada tahun 2016.
"Kami minta masyarakat yang bermukim di kawasan tersebut harus mendukung pembangunan jalan paralel tersebut. Seluruh jembatan di sepanjang kawasan tersebut akan dibongkar terkecuali jembatan yang dibangun oleh Pemkot, sehingga jumlah jembatan tidak lagi sebanyak yang ada saat ini, dan hanya ada 9 hingga 11 jembatan saja," ujarnya.
Dia mengingatkan kepada masyarakat mulai dari sekarang sudah siap-siap, karena jembatan yang mereka gunakan selama ini akan dibongkar, sehingga nantinya tinggal jembatan yang dibangun oleh Pemkot Pontianak saja.
"Kami tidak akan mengeluarkan ganti rugi akibat pembangunan jalan paralel itu, karena pembangunan itu bukan untuk memindahkan satu arah Jalan H Rais A Rahman dan Hasanuddin ke jalan paralel, melainkan supaya masyarakat bisa mengakses jembatan yang telah dibangun oleh Pemkot akibat dikuranginya jumlah jembatan yang ada," ujarnya.
Menurut dia Pemkot Pontianak akan menjadikan Sungai Jawi itu kawasan "waterfront" atau wisata air.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015