Bengkayang (Antara Kalbar) - Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Bengkayang Zulkarnain kecewa dengan banyaknya pejabat satuan kerja perangkat daerah yang pulang sebelum kegiatan Musrenbang Kecamatan Sungai Raya Kepulauan selesai.
"Kami kecewa dengan teman-teman pejabat SKPD yang banyak pulang," demikian diutarakan Zulkarnain dalam Musrenbang Kecamatan Sungai Raya Kepulauan.
Hal lain yang juga disoroti Zulkarnain adalah sedikitnya masyarakat yang dilibatkan dalam Musrenbang tersebut.
Zulkarnain melihat tidak adanya tokoh masyarakat, tokoh adat, agama dan pemuda.
"Saya melihat hari ini yang diundang hanya kepala desa dan LKMD. Saya minta dalam Musrenbang nanti ada tokoh tokoh yang diundang," jelas Zulkarnain.
Berdasarkan pantauan, sejumlah Kepala SKPD hanya menghadiri Musrenbang saat dibuka oleh Bupati, Suryadman Gidot.
Saat musrenbang dilaksanakan pada sesi selanjutnya, tak satupun kepala SKPD yang hadir. Pemaparan-pemaparan hanya disampaikan para kepala bidang dan kepala seksi.
"Kami kecewa, Kepala SKPD sudah pada bubar sebelum Musrenbang selesai," kata politisi Demokrat ini.
Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, dalam pengantar Musrenbang meminta kepada masyarakat dan SKPD untuk menyusun skala prioritas yang dibutuhkan.
"Salah satu yang paling penting dan harus segera kita lakukan adalah pembangunan air bersih untuk wilayah pesisir. Dan ini harus dikawal anggota anggota DPRD supaya terlaksana," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Kami kecewa dengan teman-teman pejabat SKPD yang banyak pulang," demikian diutarakan Zulkarnain dalam Musrenbang Kecamatan Sungai Raya Kepulauan.
Hal lain yang juga disoroti Zulkarnain adalah sedikitnya masyarakat yang dilibatkan dalam Musrenbang tersebut.
Zulkarnain melihat tidak adanya tokoh masyarakat, tokoh adat, agama dan pemuda.
"Saya melihat hari ini yang diundang hanya kepala desa dan LKMD. Saya minta dalam Musrenbang nanti ada tokoh tokoh yang diundang," jelas Zulkarnain.
Berdasarkan pantauan, sejumlah Kepala SKPD hanya menghadiri Musrenbang saat dibuka oleh Bupati, Suryadman Gidot.
Saat musrenbang dilaksanakan pada sesi selanjutnya, tak satupun kepala SKPD yang hadir. Pemaparan-pemaparan hanya disampaikan para kepala bidang dan kepala seksi.
"Kami kecewa, Kepala SKPD sudah pada bubar sebelum Musrenbang selesai," kata politisi Demokrat ini.
Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, dalam pengantar Musrenbang meminta kepada masyarakat dan SKPD untuk menyusun skala prioritas yang dibutuhkan.
"Salah satu yang paling penting dan harus segera kita lakukan adalah pembangunan air bersih untuk wilayah pesisir. Dan ini harus dikawal anggota anggota DPRD supaya terlaksana," ucapnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015