Pontianak (Antara Kalbar) - Kepolisian Daerah kalbar, saat ini sedang menyelidiki kasus pembunuhan Tari Arizona (25) salah seorang pegawai negeri sipil di Pengadilan TinggiPontianak, Rabu (11/3).
"Korban pertama ditemukan pamannya sekitar pukul 07.24 WIB, dalam keadaan tangan terikat, mulut di lakban, tidak menggunakan baju, di ruang tamu rumah korban, di Jalan Tani Makmur, No. 09, Kecamatan Pontianak Selatan," kata Kapolda Kalbar Brigjen (Pol) Arief Sulistyanto seusai meninjau tempat kejadian perkara di Pontianak.
Arief menjelaskan kedatangan pamannya (Jaka) ke rumah korban untuk mengecek, karena korban pada hari Selasa malam (10/3) saat ditelepon tidak diangkat korban.
"Begitu Jaka tiba, melihat pintu rumah sudah terbuka, dan melihat korban dalam keadaan terikat dan berlumuran darah, di ruang tamu rumah korban, sehingga Jaka melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepilisian," ungkap Arief.
Kapolda Kalbar menambahkan, dari hasil pengolahan di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di bagian kepada korban, dan kekerasan lainnya di bagian tubuh mayat tersebut.
Saat ini, petugas kepolisian sedang mengumpulkan bukti-bukti terkait pembunuhan tersebut, katanya.
(U.A057/B/B008/B008) 11-03-2015 12:42:52
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Korban pertama ditemukan pamannya sekitar pukul 07.24 WIB, dalam keadaan tangan terikat, mulut di lakban, tidak menggunakan baju, di ruang tamu rumah korban, di Jalan Tani Makmur, No. 09, Kecamatan Pontianak Selatan," kata Kapolda Kalbar Brigjen (Pol) Arief Sulistyanto seusai meninjau tempat kejadian perkara di Pontianak.
Arief menjelaskan kedatangan pamannya (Jaka) ke rumah korban untuk mengecek, karena korban pada hari Selasa malam (10/3) saat ditelepon tidak diangkat korban.
"Begitu Jaka tiba, melihat pintu rumah sudah terbuka, dan melihat korban dalam keadaan terikat dan berlumuran darah, di ruang tamu rumah korban, sehingga Jaka melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepilisian," ungkap Arief.
Kapolda Kalbar menambahkan, dari hasil pengolahan di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di bagian kepada korban, dan kekerasan lainnya di bagian tubuh mayat tersebut.
Saat ini, petugas kepolisian sedang mengumpulkan bukti-bukti terkait pembunuhan tersebut, katanya.
(U.A057/B/B008/B008) 11-03-2015 12:42:52
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015