Jakarta (Antara Kalbar) - Menjelang pilkada serentak pada tahun ini, Partai Demokrat telah mengambil sikap. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan partainya akan memprioritaskan mengusung kader sendiri.
        "Kami siap untuk mempersiapkan kader-kader kami, mengutamakan kader sendiri tanpa meninggalkan faktor kapasitas dan popularitasnya," jelas SBY di Jakarta, Kamis malam.
        Presiden ke enam RI itu menegaskan bahwa Partai Demokrat siap menjalani pilkada secara langsung oleh rakyat.
        Meskipun Demokrat pernah menjadi "bulan-bulanan" karena seolah membiarkan pilkada dikembalikan ke DPRD, namun SBY menekankan sesungguhnya dirinya tidak pernah memiliki ide atau rencana mengganti pilkada langsung oleh rakyat menjadi melalui DPRD.
        "Sehingga saya kala itu harus mengeluarkan Perppu (untuk mengembalikan pilkada langsung), selamatlah kita. Kalau sekarang sudah disahkan (Perppu Pilkada menjadi UU) dan kembali ke pilkada langsung, ya kami siap," terang SBY.
        Untuk itu, SBY meminta seluruh kader menjadikan Pemilu 2019 sebagai sasaran utama partai. Sedangkan Kongres III Partai Demokrat yang akan berlangsung Mei 2015 menurutnya merupakan langkah untuk menyongsong tujuan utama tersebut.
      Oleh karena itu, SBY berpesan tidak perlu ada perang saudara dalam Kongres III Partai Demokrat. Baginya perbedaan dan perselisihan dalam partai politik wajar terjadi layaknya perselisihan dalam keluarga, namun seiring semakin dekatnya hubungan di antara kader Partai Demokrat, dia mengharapkan munculnya semangat dan kekuatan baru dalam partai.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015