Ketapang (Antara Kalbar) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Ketapang resmi menutup pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati yang dibukanya sejak tanggal 18 hingga 26 Mei 2015 di Sekretariatan DPC Hanura di Jalan Agus Salim.
"Hingga hari terakhir pendaftaran ada tujuh calon yang mengembalikan berkas formulir pendaftaran, baik sebagai calon bupati maupun wakil bupati," kata Sekretaris DPC Partai Hanura Kabupaten Ketapang, Nasdiansyah saat dihubungi di Ketapang, Selasa.
Ia menjelaskan pihaknya akan menyerahkan berkas pendaftar yang sudah mengembalikan formulir pendafataran ke Dewan Pimpinan Daerah Partai Hanura Provinsi Kalimantan Barat untuk kemudian di verifikasi.
Setelah itu, menurut dia, sekitar tanggal 9 Juni 2015, pihaknya akan melakukan wawancara terhadap para cabup dan cawabup itu oleh DPD, untuk kemudian diputuskan siapa yang akan diusung oleh Partai Hanura dalam Pilkada Ketapang, Desember 2015.
"Siapa saja yang akan diusung sebagai cabup dan cawabup sepenuhnya diputuskan berdasarkan rapat antara DPC, DPD, dan DPP Partai Hanura," ungkapnya.
Ketujuh cabup dan cawabup tersebut, diantaranya Boyman Harun yang sekarang menjabat sebagai Wakil Bupati Ketapang yang mendaftar sebagai cabup, berpasangan dengan Gurdani Ahmad yang saat ini menjabat Asissten I Setda Ketapang, kemudian Henrikus yang saat ini menjabat Bupati Ketapang mengambil formulir sebagai cabup, Magdalena Lili Anggota DPRD Ketapang mengambil formulir sebagi cawabup.
Selain itu Budi Mateus yang saat ini menjabat Ketua DPRD Ketapang sebagai cabup berpasangan dengan Jamhuri Amir yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Ketapang, serta Gustri Kamboja sebagai cabup.
Ketua KPU Kalbar, Umi Rifdiyawati menyatakan Provinsi Kalbar akan melaksanakan Pilkada serentak di tujuh kabupaten, Desember 2015, yakni Sambas, Bengkayang, Sekadau, Melawi, Sintang, Ketapang, dan Kabupaten Kapuas Hulu
(U.A057/I006)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Hingga hari terakhir pendaftaran ada tujuh calon yang mengembalikan berkas formulir pendaftaran, baik sebagai calon bupati maupun wakil bupati," kata Sekretaris DPC Partai Hanura Kabupaten Ketapang, Nasdiansyah saat dihubungi di Ketapang, Selasa.
Ia menjelaskan pihaknya akan menyerahkan berkas pendaftar yang sudah mengembalikan formulir pendafataran ke Dewan Pimpinan Daerah Partai Hanura Provinsi Kalimantan Barat untuk kemudian di verifikasi.
Setelah itu, menurut dia, sekitar tanggal 9 Juni 2015, pihaknya akan melakukan wawancara terhadap para cabup dan cawabup itu oleh DPD, untuk kemudian diputuskan siapa yang akan diusung oleh Partai Hanura dalam Pilkada Ketapang, Desember 2015.
"Siapa saja yang akan diusung sebagai cabup dan cawabup sepenuhnya diputuskan berdasarkan rapat antara DPC, DPD, dan DPP Partai Hanura," ungkapnya.
Ketujuh cabup dan cawabup tersebut, diantaranya Boyman Harun yang sekarang menjabat sebagai Wakil Bupati Ketapang yang mendaftar sebagai cabup, berpasangan dengan Gurdani Ahmad yang saat ini menjabat Asissten I Setda Ketapang, kemudian Henrikus yang saat ini menjabat Bupati Ketapang mengambil formulir sebagai cabup, Magdalena Lili Anggota DPRD Ketapang mengambil formulir sebagi cawabup.
Selain itu Budi Mateus yang saat ini menjabat Ketua DPRD Ketapang sebagai cabup berpasangan dengan Jamhuri Amir yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Ketapang, serta Gustri Kamboja sebagai cabup.
Ketua KPU Kalbar, Umi Rifdiyawati menyatakan Provinsi Kalbar akan melaksanakan Pilkada serentak di tujuh kabupaten, Desember 2015, yakni Sambas, Bengkayang, Sekadau, Melawi, Sintang, Ketapang, dan Kabupaten Kapuas Hulu
(U.A057/I006)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015