Sanggau (Antara Kalbar) - Harga telur di Kota Sanggau menjelang Ramadhan kini mulai mengalami kenaikan sehingga dikeluhkan oleh kalangan rumah tangga.
    
"Sekarang saja harga telur sudah naik padahal puasa kan masih pertengahan bulan depan," celoteh Uni salah seorang ibu rumah tanggal beralamat Kelurahan Beringin, Sanggau.
    
Menurut Uni, sekarang ini telur dijual dengan harga per butir Rp1.400, kemudian satu rak telur, dijual dengan harga Rp40 ribu. "Dulu satu rak itu harganya Rp30 ribu, sekarang sudah Rp40 ribu," ungkapnya.
   
Ditambahkan, harga telur ayam ini sangat mungkin naik lagi, karena bulan Puasa juga sudah dekat. "Saya rasa bukan hanya harga telur saja. Lihat saja nanti, harga kebutuhan pokok pun bakalan naik lagi selama bulan puasa dan menjelang hari raya Idul Fitri," tuturnya.
   
Sementara Koko Amin, slaah seorang pedagang di Pasar Sentral Sanggau membenarkan harga telur ayam terus merangkak naik.  "Memang naik, dalam sebulan ini sudah kali naiknya," ujar pria berambut panjang ini.
   
Menurut Amin, dampak kenaikan harga telur yang terus terjadi dan menjaga agar konsumenya tetap membeli maka dirinya hanya mengambil keuntungan yang sedikit. "Kami juga naikan, tapi saya hanya menaikan sedikit. Kasihan pembeli, kalau dari sini harganya sudah tinggi," terangnya.

Pewarta: M Khusyairi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015