Palembang (Antara Kalbar) - Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan menyediakan dua unit mobil kas keliling untuk melayani penukaran uang pecahan menjelang Idul Fitri 1436 Hijriyah.
"Mobil Kas keliling akan lebih sering beredar menjelang lebaran untuk melayani penukaran uang pecahan," kata Asisten Direktur Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) perwakilan Sumsel, Dadan M Sadra, di Palembang, Minggu.
Dia mengatakan, dua unit mobil kas berwarna biru dengan logo Bank Indonesia itu dijadwalkan sudah mulai berkeliling ke sejumlah titik keramaian di Kota Palembang.
Titik keramaian tersebut di antaranya kompleks pasar Ilir Barat atau Ramayana, Pasar 16 Ilir, Pasar 26 Ilir dan beberapa titik lainnya.
"Frekuensi keberadaan mobil kas keliling ini tentunya akan kita tingkatkan seiring dengan meningkatnya kebutuhan penukaran uang pecahan," katanya.
Waktu beredar mobil kas keliling sendiri dimulai pada pagi hari hingga stok uang yang dibawa habis.
Menurut Dadan, kKeberadaan dua unit mobil kas ini punya tujuan tersendiri untuk melayani masyarakat akan kebutuhan uang dengan kondisi yang bagus.
"Usai Idul Fitri mobil kas yang melayani penukaran pecahan ini akan terus berjalan untuk memudahkan masyarakat," kata dia.
Penukaran pecahan dipastikannya tanpa biaya tambahan dan berlaku pula untuk penukaran uang lusuh, uang rusak, serta uang yang telah dicabut dari peredaran.
Untuk penukaran pecahan di kantor, mulai tahun ini Bank Indonesia tidak melayani penukaran pecahan di Kanwil BI Sumsel.
"Untuk lebih memudahkan masyarakat kami menunjuk 30 bank dengan 43 jaringan kantor untuk melayani penukatan uang pecahan," jelasnya.
Bank tersebut sudah mulai melayani penukaran sesuai jadwal yang telah disediakan Bank Indonesia. "Kami membagi aktivitas penukaran dalam jadwal yang terbuka dari Selasa hingga Jumat," katanya.
Ia menambahkan, wilayah bank tersebar di seluruh jaringan bank tertunjuk di Kota Palembang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Mobil Kas keliling akan lebih sering beredar menjelang lebaran untuk melayani penukaran uang pecahan," kata Asisten Direktur Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) perwakilan Sumsel, Dadan M Sadra, di Palembang, Minggu.
Dia mengatakan, dua unit mobil kas berwarna biru dengan logo Bank Indonesia itu dijadwalkan sudah mulai berkeliling ke sejumlah titik keramaian di Kota Palembang.
Titik keramaian tersebut di antaranya kompleks pasar Ilir Barat atau Ramayana, Pasar 16 Ilir, Pasar 26 Ilir dan beberapa titik lainnya.
"Frekuensi keberadaan mobil kas keliling ini tentunya akan kita tingkatkan seiring dengan meningkatnya kebutuhan penukaran uang pecahan," katanya.
Waktu beredar mobil kas keliling sendiri dimulai pada pagi hari hingga stok uang yang dibawa habis.
Menurut Dadan, kKeberadaan dua unit mobil kas ini punya tujuan tersendiri untuk melayani masyarakat akan kebutuhan uang dengan kondisi yang bagus.
"Usai Idul Fitri mobil kas yang melayani penukaran pecahan ini akan terus berjalan untuk memudahkan masyarakat," kata dia.
Penukaran pecahan dipastikannya tanpa biaya tambahan dan berlaku pula untuk penukaran uang lusuh, uang rusak, serta uang yang telah dicabut dari peredaran.
Untuk penukaran pecahan di kantor, mulai tahun ini Bank Indonesia tidak melayani penukaran pecahan di Kanwil BI Sumsel.
"Untuk lebih memudahkan masyarakat kami menunjuk 30 bank dengan 43 jaringan kantor untuk melayani penukatan uang pecahan," jelasnya.
Bank tersebut sudah mulai melayani penukaran sesuai jadwal yang telah disediakan Bank Indonesia. "Kami membagi aktivitas penukaran dalam jadwal yang terbuka dari Selasa hingga Jumat," katanya.
Ia menambahkan, wilayah bank tersebar di seluruh jaringan bank tertunjuk di Kota Palembang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015